Kemampuan Membaca Al-Qur'an Bagi Anak Tunarungu

Authors

  • Milania Milania Pendidikan Agama Islam, Universitas Ibn Khaldun Bogor
  • M Dahlan Pendidikan Agama Islam, Universitas Ibn Khaldun Bogor

DOI:

https://doi.org/10.32832/jpls.v15i1.4619

Keywords:

Tunarungu, Membaca Al-Qur'an, Metode Bismillah

Abstract

Deafness has an unfavorable impact on the person, this impact is like experiencing anxiety because of facing a diverse environment of communication. In general, their emotions are less stable because of the poverty of their language, so they have low self-esteem and are easily offended. This is what causes them difficulty in learning the recitation of the Al-Qur'an. The purpose of this study was to determine the extent to which the ability to read Al-Qur'an in children with hearing impairment. In this case, the researcher introduced the Bismillah Method (Learning Iqro while Playing to Make it Fun and Easy) which aims to provide optimal protection as an asset for the future of the nation. This research is a qualitative research using the method of observation, interviews, and documentation study which is located at SLB Budi Lestari Depok. The result of this research is that by using the Bismillah method, enthusiastic children are seen to be easier and less saturated in learning the Qur'an. This is the main goal, of course, which is to provide sign language and provide pictures or concrete material that can be seen by them.

 

Abstrak

Ketunarunguan memiliki dampak yang kurang baik pada penyandangnya, dampak tersebut seperti mengalami kecemasan karena menghadapi lingkungan yang beraneka ragam komunikasinya. Pada umumnya emosi mereka kurang stabil yang disebabkan karena kemiskinan bahasa yang dimiliki, sehingga mereka memiliki rasa percaya diri yang rendah dan mudah tersinggung. Hal tersebut yang menyebabkan mereka kesulitan di dalam mempelajari bacaan Al-Qur'an. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor penghambat dan pendukung kemampuan membaca Al-Qur'an pada anak tunarungu. Dalam hal ini peneliti mengenalkan Metode Bismillah (Belajar Iqro Sambil Bermain Agar Asyik dan Mudah) yang bertujuan agar memberikan perlindungan sebagai aset masa depan bangsa secara optimal. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan studi dokumentasi yang bertempat di SLB Budi Lestari Depok. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu dengan menggunakan Metode Bismillah anak antusias terlihat lebih mudah dan tidak jenuh dalam mempelajari Al-Qur'an. Hal ini sasaran utama tentunya yaitu memberikan bahasa isyarat dan memberikan gambar atau bahan konkret yang dapat dilihat oleh mereka.

References

Aziz, S. (2015). Guru Profesional. PENERBIT GAVA MEDIA.

Dahlan, M. (2018). Menjadi Guru Yang Bening Hati (1 Cetakan). Deepublish.

Halim, A. (2020). Implementasi Bimbngan Minat Baca Alquran Di Smk Baitul Hikmah Tempurejo Jember. AL-IRSYAD, 9(1).

Hasunah, U. (2017). Implementasi Metode Ummi Dalam Pembelajaran Al-Qur'an Pada Santri Di Ponpes Salafiyah Al-Mahfudz Seblak Jombang. Jurnal Pendidikan Islam, 1(2), 160–172.

Jaenudin, E. (2020). Kreativitas Guru Tahfidz dalam Mengajarkan Al-Quran pada Siswa Penderita Tuna Wicara. Al Ulya : Jurnal Pendidikan Islam, 5(1), https://doi.org/10.36840/ulya.v5i1.243

Kusumawati, K. (2019). Upaya Peningkatan Kemampuan Membaca Al-Qur'an Melalui Metode Resitasi Pada Tingkat Mahasiswa. Murabbi, 2(1).

Mahdali, F. (2020). Analisis Kemampuan Membaca Al-Qur'an Dalam Perspektif Sosiologi Pengetahuan. Mashdar: Jurnal Studi Al-Qur'an dan Hadis, 2(2), 143–168. https://doi.org/10.15548/mashdar.v2i2.1664

Makbuloh, D. (2011). Pendidikan Agama Islam. PT RajaGrafindo Persada.

Mawada, A., & YULIYATI. (2019). METODE AL-BARQY TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA HURUF HIJAIYAH ANAK TUNARUNGU. Jurnal Pendidikan Khusus, 12(3), Article 3. https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-khusus/article/view/29915

Mufidah, S. N. A., & Mukhlisin, M. (2020). Pembentukan Kecerdasan Linguistik dan Keterampilan Membaca Alquran Siswa Madrasah Tsanawiyah. Jurnal Pendidikan Islam, 4(1), 59–78.

Sari, N. M., & Mahfudh, M. (2019). Ekstrakurikuler Baca Tulis Al-Qur'an Pada Siswa Anak Berkebutuhan Khusus: EL Bidayah: Journal of Islamic Elementary Education, 1(2), 185–196. https://doi.org/10.33367/jiee.v1i2.949

Subastia, M., Fadhilla, C., Wahyuningtyas, D. S., Sholichah, Z., & Maulida, R. A. (2017). Metode Bismillah Metode Belajar Alquran Untuk Anak Tuna Rungu. Jurnal Tarbiyatuna, 8(2), 118–122.

Wasiah, R. (2020). Pelaksanaan Metode AN-Nahdliyah dan Metode BASMALAH Pada Ekstrakurikuler BTQ Kelas VII di SMP Negeri 1 Mlarak Ponorogo [Diploma, IAIN Ponorogo]. http://etheses.iainponorogo.ac.id/10082/

Downloads

Published

2021-05-10

How to Cite

Milania, M., & Dahlan, M. (2021). Kemampuan Membaca Al-Qur’an Bagi Anak Tunarungu. Jurnal Pendidikan Luar Sekolah, 15(1), 11–19. https://doi.org/10.32832/jpls.v15i1.4619

Issue

Section

Articles