Pengembangan modul mata kuliah microteaching ramah mahasiswa berkebutuhan khusus

Authors

  • Maemunah Sa'diyah Universitas Ibn Khaldun Bogor
  • Putri Angelina Universitas Ibn Khaldun Bogor
  • Mohammad Muhyidin Nurzaelani Universitas Ibn Khaldun Bogor
  • Yuggo Afrianto Universitas Ibn Khaldun Bogor

DOI:

https://doi.org/10.32832/tadibuna.v10i1.4270

Keywords:

modul, microteaching, berkebutuhan khusus, ADDIE

Abstract

Abstract

This study aims to develop a module that will help students improve their abilities in microteaching courses and be friendly with students with special needs. The microteaching course is one of the compulsory courses that students in the Islamic Religious Education study program must complete. This module was developed using the ADDIE method. Based on the research results, this module is adequate for use and is able to help students with special needs in mastering microteaching courses.

 

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul yang akan membantu mahasiswa meningkatkan kemampuan dalam mata kuliah microteaching dan ramah dengan mahasiswa berkebutuhan khusus. Mata kuliah microteaching adalah salah satu mata kuliah wajib yang harus dituntaskan oleh mahasiswa di program studi Pendidikan Agama Islam. Modul ini dikembangkan dengan metode ADDIE. Berdasarkan hasil penelitian, modul ini memadai untuk digunakan dan mampu membantu mahasiswa berkebutuhan khusus dalam menguasai mata kuliah microteaching.

References

Abdullah, N. (2013). Mengenal anak berkebutuhan khusus. Magistra, 25(86), 1–10. https://www.academia.edu/31661651/Mengenal_Anak_Berkebutuhan_Khusus

Branch, R. M. (2009). Instructional design: The ADDIE approach. Springer.

Depdiknas.(2009). Permendiknas No 70 Tahun 2009 Tentang Pendidikan Inklusif bagi Anak yang Memiliki Kelainan dan Memiliki Potensi Kecerdasan dan atau bakat khusus. Jakarta : Depdiknas.

Kemristekdikti.(2017). Peraturan Menteri No 46 Tahun 2017 Tentang Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus di Perguruan Tinggi. Jakarta: Kemristekdikti

Kurniawan, R., Mahtarami, A., & Rakhmawati, R. (2017). GEMPA: Game Edukasi sebagai Media Sosialisasi Mitigasi Bencana Gempa Bumi bagi Anak Autis. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Universitas Negeri Malang, 6(1), 115–120. http://studentjournal.petra.ac.id/index.php/desain-interior/article/view/2146

Maftuhin, M., & Fuad, A. J. (2018). Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pada Anak Berkebutuhan Khusus. Journal An-Nafs: Kajian Penelitian Psikologi, 3(1), 76–90. https://doi.org/10.33367/psi.v3i1.502

Marienzi, R. (2012). Meningkatkan kemampuan mengenal konsep angka melalui metode multisensori bagi anak autis. E-Jupekhu (Jurnal Ilmiah Pendidikan Khusus), 1(3), 320–331.

Mashabi, N. A., & Tajudin, N. R. (2009). Dengan Pola Makan Anak Autis. 13(2), 84–86.

Nata, A. (2019). Pengembangan Profesi Keguruan dalam Perspektif Islam. Rajawali Press.

Padmadewi, N. N. (2017). Pengantar Microteaching. PT. RAJAGRAFINDO PERSADA.

Rahayu, S. M. (2015). Deteksi dan Intervensi Dini Pada Anak Autis. In Jurnal Pendidikan Anak (Vol. 3, Issue 1). https://doi.org/10.21831/jpa.v3i1.2900

Ratrin, D. (2016). Psikologi Anak Berkebutuhan Khusus. Psikosain.

Sa'diyah, M. (2017). Budaya Akademik Guru Madrasah. UIKA Press.

Taufik, M. (2019). Seni Menerapi ABK dengan Al-Qur'an. PT. Era Adicitra Intermedia.

Usman, U. (2017). Menjadi Guru Profesional. Rosda Karya.

Downloads

Published

2021-04-06

How to Cite

Sa’diyah, M., Angelina, P., Nurzaelani, M. M., & Afrianto, Y. (2021). Pengembangan modul mata kuliah microteaching ramah mahasiswa berkebutuhan khusus. Ta’dibuna: Jurnal Pendidikan Islam, 10(1), 144–155. https://doi.org/10.32832/tadibuna.v10i1.4270

Issue

Section

Artikel