PENGARUH PROSES HARDENING TEMPERING TERHADAP KEKERASAN, STRUKTUR MIKRO DAN IMPAK PADA BAJA PADUAN RENDAH

Authors

  • Moch Chamim Sekolah Tinggi Teknologi "Warga" Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.32832/ame.v7i1.3808

Keywords:

baja paduan rendah, impak, kekerasan, metalografi, temper

Abstract

Baja paduan rendah banyak digunakan untuk material khusus salahsatunya material tahan abrasif. Ketahanan abrasif didapatkan dari nilai kekerasan yang tinggi. Meningkatnya kekerasan akan mengakibatkan kerugian karena cenderung rapuh sehingga perlu proses lanjutan yaitu temper. Penelitian ini dilakukan dengan cara memanaskan spesimen pada temperatur austenit 800°C dan 850°C dengan holding 15 menit kemudian didinginkan dengan media oli dan ditemper pada temperatur 300°C dengan holding 15menit didinginkan pada udara terbuka. Pada spesimen yang telah mengalami pemanasan dan pendinginan tersebut kemudian dilakukan pengujian Kekerasan, Impak dan struktur mikro untuk mengetahui perubahan sifat dari baja paduan rendah. Hasil pengujian terlihat susunan martensit dan jaringan krom karbida sebelum adanya proses perlakuan panas. Karbida krom melarut setelah proses perlakuan panas. Nilai kekerasan sangat berpengaruh terhadap penyerapan energi.

Author Biography

Moch Chamim, Sekolah Tinggi Teknologi "Warga" Surakarta

Stay in welding laboratorium.

Published

2021-03-15

How to Cite

Chamim, M. (2021). PENGARUH PROSES HARDENING TEMPERING TERHADAP KEKERASAN, STRUKTUR MIKRO DAN IMPAK PADA BAJA PADUAN RENDAH. AME (Aplikasi Mekanika Dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, 7(1), 21–25. https://doi.org/10.32832/ame.v7i1.3808

Issue

Section

Artikel