KONSEP DESAIN MINI UNMANNED AERIAL VEHICLE DENGAN METODE COMPUTER AIDED ENGINEERING DAN ANALISIS PERFORMA AERODINAMIS

Authors

  • Fikri Khairul Anwar Universitas Gunadarma

DOI:

https://doi.org/10.32832/ame.v7i2.4079

Keywords:

Angle of Attack, Computational Fluids Dynamic, Configuration Design, Unmanned Aerial Vehicle

Abstract

Pesawat tanpa awak atau UAV ( Unmanned Aerial Vehicle ) saat ini semakin banyak digunakan untuk berbagai macam kepentingan. Dalam paper ini UAV akan didesain dengan optimasi berdasar nilai Maximum Take Off Weight (berat saat melakukan Takeoff) berdasarkan dari konfigurasi fuselage dasar, konfigurasi sayap, konfigurasi ekor, dan posisi baling - baling.  hasil perancangan pesawat tanpa awak ini kemudian dianalisis secara  aerodinamik dengan menggunakan metode CFD dengan variasi angle of attack. Pada hasil analisis aerodinamis menghasilkan CL= 3099,09 dan CD = 1310,86 pada angle of attack 15o.

Author Biography

Fikri Khairul Anwar, Universitas Gunadarma

Mahasiswa Teknik Mesin Universitas Gunadarma

Downloads

Published

2021-09-06

How to Cite

Anwar, F. K. (2021). KONSEP DESAIN MINI UNMANNED AERIAL VEHICLE DENGAN METODE COMPUTER AIDED ENGINEERING DAN ANALISIS PERFORMA AERODINAMIS. AME (Aplikasi Mekanika Dan Energi): Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, 7(2), 46–52. https://doi.org/10.32832/ame.v7i2.4079

Issue

Vol. 7 No. 2 (2021)

Section

Artikel

License

Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini setuju pada persyaratan berikut ini:
  1. Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama, dengan pekerjaan [TENTUKAN PERIODE WAKTU] setelah penerbitan secara simultan dengan lisensi di bawah:Creative Commons Attribution License yang memudahkan yang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.
  2. Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non-ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
  3. Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).