PENERAPAN METODE PER CONNECTION QUEUE DIDALAM MANAJEMEN BANDWIDTH

Penulis

  • Muhamad Sohari STMIK Muhammadiyah Banten

DOI:

https://doi.org/10.32832/kreatif.v4i2.808

Abstrak

Mikrotik Router adalah salah satu sistem operasi yang dapat digunakan sebagai router jaringan yang handal, mencakup berbagai fitur lengkap untuk jaringan dan wireless. Mikrotik bertujuan untuk mengatur bandwidth serta melakukan manajemen jaringan komputer. Penempatan router Mikrotik ditempatkan pada sebuah komputer yang dijadikan sebagai gateway suatu jaringan. Komputer
gateway tersebut berfungsi untuk mendistribusikan data keluar masuknya dari dan ke komputer lainnya sehingga seluruh komputer dapat mengakses data bersama-sama seperti Internet sharing. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana cara melakukan manajemen bandwidth, agar bandwidth
yang tersedia dapat di gunakan secara merata. Berdasarkan rumusan masalah tersebut maka tujuan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah : dapat mengetahui cara melakukan manajemen bandwidth, agar bandwidth yang tersedia dapat di gunakan secara merata. Metode penelitian yang
digunakan adalah AP3 yang meliputi dari Analisis, Perancangan, Penerapan dan Pengujian. Kesimpulan pada penelitian Penerapan Metode Per Connection Queue Di Dalam Manajemen Bandwidth adalah : penerapan metode PCQ pada manajemen bandwidth dapat dilakukan 3 cara yaitu (i) konfigurasu Awal, (ii) Konfigurasi Mangle dan (iii) Membuat Queues. Pada penerapan tersebut maka hasil pengujian yang dilakukan 2 laptop secara bersamaan melakukan download dengan data 185
MB mengalami perubahan sebesar 70% dari sebelum melakukan penerapan PCQ.

Diterbitkan

2016-05-26

Cara Mengutip

Sohari, M. (2016). PENERAPAN METODE PER CONNECTION QUEUE DIDALAM MANAJEMEN BANDWIDTH. Krea-TIF: Jurnal Teknik Informatika, 4(2). https://doi.org/10.32832/kreatif.v4i2.808

Terbitan

Bagian

Articles