Analisis Kekuatan Tali Baja Pada Tower Crane Berkapasitas 300 Kg
DOI:
https://doi.org/10.32832/almikanika.v5i2.13899Keywords:
Mesin pengangkat, tower crane, tali baja, umur tali baja.Abstract
Tali baja merupakan komponen utama pada sistem pesawat pengangkat khususnya tower crane. Tali baja memiliki desain serta kekuatan yang berbeda-beda tergantung kebutuhan dalam penggunaannya. Konstruksi tali baja yang umum digunakan pada tower crane adalah jenis 6x19, yang artinya tali baja memiliki 6 pintalan strands dan pada setiap strands terdapat 19 untai kawat yang memintal. Tali baja yang digunakan pada penelitian ini adalah jenis 6x19 dengan diameter 10 mm. Berdasarkan BSN SNI 0078:2008, tali baja yang digunakan memiliki spesifikasi tegangan patah (σb) = 6620 kg/cm2, beban patah (Pb) = 180 kg/mm2, dan berat tali = 0,430 kg/m. Analisa tali baja dilakukan dengan variasi pembebanan yang berbeda yaitu 300, 400, dan 500 kg. Analisa ini bertujuan untuk memperoleh kelayakan tali baja yang akan digunakan pada tower crane yang akan dirancang, meliputi nilai tegangan yang terjadi ketika tali diberi beban, diameter tali baja, regangan tali baja yang terjadi selama pemakaian, dan Umur pakai tali baja sebelum tali baja tersebut rusak. Dari hasil analisa disimpulkan bahwa tali baja aman digunakan pada tower crane.
References
Badan Standarisasi Nasional. (2008). SNI 0078:2008 Tali Kawat Baja. 0078.
Khurmi, R. S., & Gupta, J. K. (2005). A Text Book of Machine Design. New Delhi: Eurasia Publishing House.
Rostiyanti, S. F. (2002). Alat berat untuk proyek konstruksi. Jakarta: Rineka Cipta.
Rudenko, N. (1996). Mesin Pengangkat. Jakarta: Erlangga.
Taiwan Winch Industrial Co., Ltd. (N.D.). Electric Hoist Catalogue.