PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN KOSAKATA HIJAIYAH ANAK USIA 5-6 TAHUN
Keywords:
Early childhood, Hijaiyah Letter Vocabulary, Instructional MediaAbstract
Abstract
Pasir Jaya Village is one of the many villages where it is still difficult to access teachers' signals and limitations in the use of media. This causes children's boredom in limited learning to prevent children from absorbing knowledge, in this case the hijaiyah vocabulary. Children find it difficult to remember hijaiyah letters because the stimulus given to children is something that they have often felt. This type of research uses descriptive qualitative type. This study places children aged 5-6 as research subjects. The source of the data in the study came from 9 people and document data with observation data collection techniques. The data analysis technique in this study used an inductive qualitative analysis, namely an analysis based on the data obtained, then a certain relationship pattern was developed. The results in the field showed a significant increase in children's interest in learning, one of the research subjects showed high curiosity, children began to dare to ask questions and express their opinions.
Abstrak
Desa pasir jaya merupakan salah satu dari banyaknya desa yang masih sulit mengakses sinyal dan ketebatasan guru dalam pemanfaatkan media. Hal ini menyebabkan kebosaan anak pada pembelajaran yang terbatas menghambat anak dalam menyerap ilmu pengetahuan dalam hal ini ialah kosakata hijaiyah. Anak sulit meninggat huruf hijaiyah dikarenakan stimulus yang diberikan pada anak merupakan hal yang sudah sering anak rasakan.Jenis penelitian ini menggunakan jenis kualitatif deskriptif. Penelitian ini menempatkan anak usia 5-6 sebagai subjek penelitian. Sumber data pada penelitian berasal dari 9 anak dan dokumen data dengan teknik pengumpulan data observasi. Teknik analisa data dalam penelitian ini menggunakan analisis kualitatif yang bersifat induktif, yaitu suatu analisis berdasarkan data yang diperoleh, selanjutnya dikembangkan pola hubugan tertentuHasil di lapangan menunjukan peningkatan signifikan terhadap ketertarikan anak dalam belajar, dari salah satu subjek penelitian menunjukan sifat keingintahuan yang tinggi, anak mulai berani untuk bertanya dan mengungkapkan pendapatnya.
References
Arifudin dkk. (2021). Media Pembelajaran Pendidikan Anak Usia Dini. Bandung: Penerbit Widina Bhakti Persada Bandung
Arnada, E. Z., & Putra, R. W. (2018). Implementasi Multimedia Interaktif pada PAUD Nurul Hikmah sebagai Media Pembelajaran. IDEALIS: Indonesia journal Information System, Vol 1(5), 393-400.
Aryani, W. (2021). Video Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif pada Aspek Kognitif Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha. Vol 9(2), 252-260
Azzam, M. (2020). Perancangan Multimedia Pembelajaran Interaktif Pengenalan Huruf Hijaiyah Bagi Siswa Paud. (Doctoral dissertation, UNNES).
Muhammad F. (2020). Media Pembelajaran Multimedia Interaktif. Universitas Negeri Jakarta.
Novelia. (2020). Pengunaan Video Animasi dalam Mengenal dan Membaca Huruf Hijaiyah. Jurnal Pendidikan Tambusai. Vol 4(2), 1037-1048
Sri, A. (2008). Media pembelajaran. Surakarta: UPT UNS Press Universitas Sebelas Maret
Zaman, B. (2010). Media Pembelajaran Anak Usia Dini. Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini. UPI