PERENCANAAN PROGRAM PEMBELAJARAN ALTERNATIF DI SEIRING ART SPACE KOTA BENGKULU

Authors

  • Jetesa Yolanda Sari Universitas Bengkulu
  • Ari Putra Pendidikan Nonformal, FKIP, Universitas Bengkulu
  • Sofino Sofino Pendidikan Nonformal, FKIP, Universitas Bengkulu

DOI:

https://doi.org/10.32832/jpls.v19i1.19192

Keywords:

Pendidikan Nonformal, Perencanaan Program, Pembelajaran Alternatif, Pendidikan Rekreasi

Abstract

Dalam era modern, masyarakat menghadapi berbagai tuntutan aktivitas yang memicu stres, sehingga mencari cara untuk merelaksasikan diri menjadi penting. Salah satu respons yang muncul adalah kegiatan healing, termasuk berwisata, yang efektif untuk melepaskan kepenatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perencanaan program pendidikan alternatif di Seiring Art Space Kota Bengkulu, yang menggabungkan seni, budaya, dan pariwisata. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan program melibatkan identifikasi kebutuhan peserta, rumusan tujuan yang edukatif, objek perekrutan yang inklusif, serta monitoring dan evaluasi yang sistematis. Temuan ini menegaskan pentingnya pendekatan terstruktur dalam perencanaan program pendidikan nonformal untuk meningkatkan efektivitas dan relevansi kegiatan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan pendidikan nonformal dan menjadi referensi bagi pengelola program lainnya dalam menciptakan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat.  

References

Anisaturrahmi. (2021). Evaluasi Program Pendidikan Non Formal pada Rumoh Baca Hasan-Savvas di Kota Lhokseumawe. Pionir: Jurnal Pendidikan, 10(2), 37–58.

Badan Pusat Statistik (BPS). 2024. Perkembangan Pariwisata April 2024. Badan Pusat Statistik.

Candra, A., & Husin, A. (2018). Identifikasi Kebutuhan Masyarakat Terhadap Pendirian Taman Bacaan Masyarakat di Desa Tanjung Seteko Kecamatan Indralaya. Journal of Nonformal Education and Community Empowerment, 2(2), 92–99.

Halijah, N. (2023). Tren Healing di Instagram: Penyembuhan Kekinian di Kalangan Mahasiswa. Emik, 6(2), 234–252. https://doi.org/10.46918/emik.v6i2.2091

Hidayat, T., Fitrianingrum, L., & Hudiwasono, K. (2021). Penerapan Prinsip Efektif dan Efisien dalam Pelaksanaan Monitoring Kegiatan Penelitian. Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Kota Bandung, 42–50.

Kadir, M. S. (1982). Perencanaan Pendidikan Non Formal. Surabaya: Usaha Nasional.

Majid, A. (2016). Perencanaan Pembelejaran Mengembangkan Standar Kopetensi Guru.Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Marzuki, S.(2010). Pendidikan Non-Formal, Dimensi dalam Keaksaraan Fungsional, Pelatihan dan Andragogi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Maulana, S., Hidayat, D., & Muis, A. (2023). Pembelajaran Pendidikan Kecakapan Hidup Melalui Keterampilan Menjahit Bagi Warga Belajar Program Pendidikan Kesetaraan Paket B Di SKB Karawang. Jurnal Pendidikan Luar …, 17(2), 54–62.

Mustangin, M., Iqbal, M., & Buhari, M. R. (2021). Proses Perencanaan Pendidikan Nonformal untuk Peningkatan Kapasitas Teknologi Pelaku UMKM. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan, 5(3), 414. https://doi.org/10.23887/jppp.v5i3.38927

Sudjana, D. (2010). Manajemen Program Pendidikan. Bandung: Fallah Prodution.

Utomo, S. A. W. (2019). Analisis Kreasi Pembelajaran Rekreasi Pendidikan Pada Pendidikan Dasar. Jurnal PANCAR, 3(1), 248–253.

Widodo, & Soedjarwo. (2018). Analisis Kebutuhan Pendidikan Non Formal di Sekolah. Prosiding Seminar Nasional & Temu Kolegial Jurusan PLS Se-Indonesia, 21–25.

Downloads

Published

2025-05-15

How to Cite

Yolanda Sari, J., Putra, A., & Sofino, S. (2025). PERENCANAAN PROGRAM PEMBELAJARAN ALTERNATIF DI SEIRING ART SPACE KOTA BENGKULU . Jurnal Pendidikan Luar Sekolah, 19(1), 1–14. https://doi.org/10.32832/jpls.v19i1.19192

Issue

Section

Articles