Analisis Permasalahan Disconnecting Switch Pada Unit Induk Transmisi Jawa Barat

Authors

  • Sarah Chairul Annisa Universitas Ibn Khaldun
  • Adi Mardiansah Universitas Ibn Khaldun
  • Nurhidayatulloh Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32832/juteks.v10i2.15900

Abstract

Gardu induk sangat mempunyai peranan penting dalam pendistribusian tenaga listrik dari transmisi ke konsumen. Proses penurunan dan penaikkan tegangan melalui transmitter ada pada Gardu Induk (GI yang kemudian didistribusikan ke beban-beban. Pusat beban konsumen juga ada pada Gardu Induk. Pada saat pemeliharaan GI saklar pemisah (PMS) atau disconnecting switch bagian ini menjadi bagian yang sangat penting, karena dapat memvisualkan bahwa suatu peralatan listrik bebas tidaknya dari tegangan listrik sehingga pekerja menjadi lebih safety dalam melakukan maintenance. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi lapangan dan wawancara. Hasilnya pemisah pada GI tidak dapat dijalankan ketika mesin dalam keadaan berbeban. Namun pembukaan atau penutupannya harus dilaksanakan setelah pemutus tenaga (pmt) dibuka terlebih dahulu.Ini dilakukan untuk keamanan dan penjaminan interlock antara pemisah dengan pemutus beban. Di dalam rangkaian kontrolnya, rangkaian interlock akan mencegah bekerjanya saklar pemisah apabila pemutus tenaganya masih tertutup

Downloads

Published

2024-01-11

How to Cite

Sarah Chairul Annisa, Adi Mardiansah, & Nurhidayatulloh. (2024). Analisis Permasalahan Disconnecting Switch Pada Unit Induk Transmisi Jawa Barat. JuTEkS (Jurnal Teknik Elektro Dan Sains), 10(2), 68–72. https://doi.org/10.32832/juteks.v10i2.15900