ANALISIS LOGISTIK DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN ALAT TULIS KANTOR PRIORITAS (CONTINUOUS FORM) PADA PELAYANAN DI RSUD CIBINONG TAHUN 2018
DOI:
https://doi.org/10.32832/pro.v3i2.4164Abstract
Ketersediaan barang alat tulis kantor prioritas (continuous form) di RSUD Cibinong tahun 2018 adalah sebesar 73% dari total kebutuhan. Kebutuhan barang alat tulis kantor prioritas yang belum terpenuhi adalah sebesar 27%, hal ini mengakibatkan terganggunya proses pelayanan. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran input, proses dan output pada gudang (logistik). Metodologi penelitian menggunakan kualitatif dengan pendekatan sistem untuk menganalisis logistik alat tulis kantor. Penelitian ini terdiri dari 5 informan yaitu 2 staf gudang logistik, 1 penanggung jawab UPBJ, 1 penanggung jawab PPTK, dan 1 informan kunci yaitu kepala gudang logistik. Pengumpulan data dengan cara wawancara dan telaah dokumen. Hasil penelitian menunjukkan SDM sudah mencukupi, fasilitas sudah sesuai kategori di ruangan. Ketersediaan, kelengkapan dan kondisi mesin sudah cukup baik. Prosedur sudah disosialisasikan, supplier tergolong baik. Gambaran perencanaan dan penetapan kebutuhan mengacu prosedur yang berlaku, pengadaan sudah berjalan baik, penyimpanan barang sudah berjalan efektif, pendistribusian belum efektif, pengendalian barang alat tulis kantor yaitu membagi stok yang tersedia digudang kepada bagian yang menggunakannya. Gambaran output menunjukan ketersediaan barang masih ada masalah terkait dengan ketersediaan barang di gudang. Disarankan proses perencanaan dan penetapan kebutuhan mengacu prosedur yang berlaku, RSUD Cibinong harus mencari supplier yang menyediakan barang sekali jadi, memaksimalkan tempat dan mengajukan kebutuhan untuk ruang khusus penyimpanan barang. Proses pendistribusian barang alat tulis kantor prioritas (continuous form) jangan sampai mengalami kekosongan, proses pengendalian dilakukan dengan suatu perencanaan yang matang dan berkoordinasi dengan PPTK dan membuat laporan untuk alat tulis kantor prioritas (continuous form) secara rutin setiap bulannya.References
Abdinagoro, Sri Braniantoro. (2003). 25 Langkah Menjalankan Bisnis, Kiat-kiat Memulai dan Menjalankan Bisnis, Cetakan Pertama. Jakarta: Republika.
Aditama, Tjandra. (2007). Manajemen Administrasi Rumah Sakit. Jakarta: UI Press.
Amsyah, Zulkifli. (2005). Manajemen Sistem Informasi, Cetakan Kelima. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Anggito Albi dan Setiawan Johan. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. Sukabumi : CV Jejak.
Ardiyanti, Ria dan Darmawan, Ede Surya. (2014). Gambaran Pelaksanaan Sistem Manajemen Logistik Barang Umum RSUD Kota Depok. Skripsi. Depok: Universitas Indonesia.
Arraniry, Benazir. (2012). Analisis Perencanaan Logistik Non Medik di Sub Bagian Rumah Tangga Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati Tahun 2012. Skripsi. Depok: Universitas Indonesia.
Azwar, Azwrul. (2010). Pengantar Administrasi Kesehatan. Jakarta: Binarupa Aksara.
Baswori dan Suwandi. (2008). Memahami Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rineka Cipta.
Bowersox, D.J. (2002). Supply Chain Logistics Management, New York: The McGraw-Hill Companies, Inc.
Eunike, Agustina; Setyanto, Nasir Widha; Yuniarti, Rahmi; Hamdala, Ihwan; Lukodono; Rio Prasetyo; Fanani, Angga Akbar. (2018). Perencanaan Produksi dan Pengendalian Persediaan, Cetakan Pertama. Malang: UB Press.
Fransiska, Yuliantina; Herawati, Yenike Tri; Witcahyo, Eri. (2013). Efektivitas Penyusunan Perencanaan Anggaran Logistik melalui Pendekatan Participatory di RSUD Dr. Mohamad Saleh Kota Probolinggo. Jurnal Ilmiah. Jember: Universitas Jember.
Garside, Annisa Kesy & Rahmasari, Dewi. (2017). Manajemen Logistik. Malang: UMM Press.
Hadiguna, Rika Ampuh. (2013). Kompetensi Sumber Daya Manusia untuk Logistik Pelabuhandi PT Pelindo II Cabang Teluk Bayur. Proceeding Seminar Inovasi Teknologi dan Rekayasa Industri. Padang: Universitas Andalas.
Harsono, Adi dan Putro, Gunawan Madyono. (2017) Perencanaan Pendistribusian Produk Untuk Minimasi Biaya (Studi Kasus di CV. Gunakarya Mandiri Yogyakarta). Jurnal Optimasi Sistem Industri. Yogyakarta : UPN "Veteran”.
Henni, Febriawati. (2013). Manajemen Logistik Farmasi Rumah Sakit. Gosyen Publishing.
Indonesia. (2014). Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 58. Jakarta: Menteri Kesehatan Republik Indoneisa.
Indonesia. (2018). Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2018. Jakarta: Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.
Kalasuat Yonas dkk. (2010). Sistem Pengelolaan Logistik Barang Non Medis di Rumah Sakit Panti Nugroho Kabupaten Sleman. Universitas Ahmad Dahlan. Yogyakarta. Ainy Qurrotu, (2012). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ketersediaan Barang di Gudang Sentral Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita Jakarta. Skripsi. Universitas Indonesia. Depok.
Kalasuat, Yonas; Hariyono, Widodo; Rosyidah. (2018). Sistem Pengelolaan Logitik Barang Non Medis di Rumah Sakit Panti Nugroho Kabupaten Sleman, Jurnal Ilmiah. Yogyakarta: Universitas Ahmad Dahlan.
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 983/Menkes/SK/XI/1992 tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit Umum.
Lumenta, A. (1990). Manajemen Logistik Rumah Sakit Konsep dan Prinsip Manajemen Rumah Sakit. Jilid II. Direktorat Rumah Sakit Khusus dan Swasta. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.
Mandey, Varel Rinaldo; Kindangen, Paulus; Sumarauw, Jacky. (2017). Supply Chain Minuman Cap Tikus Desa Palamba, Kabupaten Minahasa, Jurnal Ilmiah. Manado: Universitas Sam Ratulangi.
Martha, Evi. (2016). Metodologi Penelitian Kualitatif Untuk Bidang Kesehatan. Jakarta: Rajawali Pers.
Miranda dan Tunggal Amin Widjaja. (2001), Manajemen Logistik & Supply Chain Management, Jakarta: Harvarindo.
Moch, Imron. (2010). Manajemen Logistik Rumah Sakit. Sagung Seto.
Natasha Mack dkk. (2005). Qualitative Research Methods: A Data Collector''s Field Guide, USAID, USA.
Nelwan, Mario dan Mawikere, Lidia. (2015). Pengadaan Barang dan Jasa Pada Dinas Tata Ruang Kota Bitung, Jurnal Ilmiah. Manado: Universitas Sam Ratulangi.
NS. Kasiati, Ni Wayan Rosmalawati. (2016). Kebutuhan Dasar Manusia I. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Pebrianti (2015). Manajemen Logistik Pada Gudang FarmasiRumah SakitUmum Daerah Kabelota Kabupaten Donggala, Jurnal Ilmiah. Sulawesi Tengah: Universitas Tadulako.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Persyaratan Teknis Bangunan dan Prasarana Rumah Sakit.
Pergub Jawa Barat. (2009). Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 61 pasal 20 ayat 1 Tahun 2009 Tentang Tugas Pokok, Fungsi, Rincian Tugas Unit dan Tata Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Al-Ihsan Provinsi Jawa Barat.
PERMENKES RI. (2014). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotik.
PERPRES RI. (2012). Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2012 Tentang Sistem Kesehatan Nasional.
Rambat, Lupiyoadi, dan A. Hamdani. (2006). Manajemen Pemasaran Jasa. Edisi Kedua. Jakarta: Salemba Empat.
Ria Ardiyati dan Ede Surya Darmawan. (2014). Gambaran Pelaksanaan Sistem Manajemen Logistik Barang Umum RSUD Kota Depok. Skripsi. Universitas Indonesia. Depok.
Riniwati, Harsuko. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia, Aktivitas Utama dan Pengembangan SDM. Malang: UB Media.
RSUD Cibinong. (2017). Profil RSUD Cibinong Kabupaten Bogor.
RSUD Cibinong. (2018). Sub Bagian Gudang (Logistik) RSUD Cibinong Kabupaten Bogor.
Siagian, Sondang P. (1992). Fungsi-Fungsi Manajerial. Bumi Aksara. Jakarta.
Silvina dan Martins. (2015). Pengelolaan Alat Rumah Tangga Pada Bagian Logistik di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Yogyakarta.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung: Alfabeta
Sutanto, Michelle Ribka dan Sumarauw, Jacky S. B. (2014). Evaluasi Kinerja Sistem Logistik Pada Perusahaan Vulkanisir UD. Sumber Ban, Tateli, Jurnal Ilmiah. Manado: Universitas Sam Ratulangi.
The Liang, Gie. (2007). Administrasi Perkantoran Modern. Yogyakarta: Super Sukses & Nurcahaya.
Ulhaq, Nurzia. (2016). Penerapan Pengendalian Persediaan Antibiotik Kelompok A Berdasarkan ABC Indeks Kritis Dengan Menggunakan Metode Economic Order Quantity (EOQ) dan Reorder Point (ROP) di Gudang Faramasi Rumah Sakit Muhammadiyah Taman Puring Tahun 2016, Skripsi. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Volland Jonas dkk. (2017). Materilas Logistik In Hospital: A Literature review. University Center of Health Sciences At Klinikum Augsburg. Germany.
Wahyudi Irfan, (2006). Analisis Kebutuhan Barang Alat Tulis Kantor (ATK) Rumah Sakit Husada Jakarta. Universitas Indonesia. Depok.
Wahyuni, Sri. (2014). Pengaruh Motivasi, Pelatihan Dan Fasilitas Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, Jurnal Ilmiah. Sulawesi Tengah: Universitas Tadulako.