MODIFIKASI DAN DESAIN ULANG MESIN ROTATING MIXER
DOI:
https://doi.org/10.32832/ame.v1i1.105Abstract
Pewarnaan komponen plastik pada industri cetak injeksi plastik dilakukan dengan mesin rotating mixer. Sebagai alat pendukung produksi mesin injeksi, rotating mixer akan selalu beroperasi selama mesin injeksi beroperasi. Ketidak-lancaran operasi rotating mixer sangat berpengaruh pada kapasitas produksi mesin injeksi. Tujuan modifikasi alat ini adalah meningkatkan kapasitas produksi sebesar 30% dari 50 kg/3 menit menjadi 65 kg/3 menit, untuk mengefisiensikan biaya produksi, dan menambah kesempatan waktu pemeliharaan alat. Penerapan modifikasi rotating mixer dilakukan pada konstruksi dengan menghitung kekuatan komponen yang dibutuhkan dan kemudian diperbandingkan dengan komponen yang ada. Setiap
komponen dapat dipertahankan bila batas ijin kekuatannya berada diatas beban baru yang diberikan.
Komponen akan diganti spesifikasinya bila tidak dapat menopang beban baru atau bila komponen lain yang berhubungan berubah sehingga mempengaruhi dimensi komponen tersebut. Dari perhitungan didapatkan bahwa dengan memodifikasi alat dapat meningkatkan kapasitas sebesar 30% dengan mengganti komponen motor daya, bearing, poros, puli, sabuk V. Komponen yang masih dapat dipertahankan adalah sambungan baut, dan rangka batang.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama, dengan pekerjaan [TENTUKAN PERIODE WAKTU] setelah penerbitan secara simultan dengan lisensi di bawah:Creative Commons Attribution License yang memudahkan yang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non-ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).