KETIDAKPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE PADA IBU HAMIL TRIMESTER III BERDASARKAN KARAKTERISTIK INDIVIDU

Authors

  • Afni Hermenia Wati Simanjuntak Universitas Esa Unggul
  • Rini Handayani Universitas Esa Unggul
  • Ade Heryana Universitas Esa Unggul
  • Gisely Vionalita Universitas Esa Unggul

DOI:

https://doi.org/10.32832/hearty.v11i2.7107

Keywords:

antenatal care, umur, pendidikan, Paritas, Jarak

Abstract

Angka kematian ibu di Indonesia masih tinggi. Salah satu penyebabnya adalah komplikasi pada saat kehamilan. Komplikasi tersebut dapat dideteksi pada kunjungan Antenatal Care (ANC). Berdasarkan data sekunder terdapat 98 orang ibu hamil trimester III melakukan kunjungan ANC. Sebanyak 76,53% (75 orang) tidak patuh kunjungan Antenatal Care K1-K3, dengan cakupan kunjungan ANC K2 sebesar 24%, K1 sebanyak 33,33% dan K3 sebanyak 42,66%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran ketidakpatuhan kunjungan Antenatal Care K1-K3 pada ibu hamil trimester III berdasarkan karakteristik individu. Metode penelitian menggunakan desain studi Cross Sectional. Penelitian ini dilakukan di BPS Siti Hawa,Amk,Am.Keb. Populasi dan sampel adalah semua ibu hamil trimester III yang tidak patuh kunjungan ANC K1-K3 sebanyak 75 ibu hamil. Teknik Pengambilan sampel menggunakan Total Sampling. Data sekunder dikumpulkan dari buku KIA dan google maps. Hasil analisis menunjukkan proporsi tertinggi ketidakpatuhan kunjungan ANC pada ibu hamil umur < 20 tahun sebanyak 35 orang (46,67%), pendidikan rendah sebanyak 39 orang (52%), tidak bekerja sebanyak 51 orang (68%), multipara sebanyak 41 orang (56,67%) dan jarak dekat sebanyak 52 orang (69,33%). Jadi, ibu hamil yang berumur <20 tahun, pendidikan rendah, IRT, paritas multipara dan jarak rumah dekat kemungkinan lebih besar tidak patuh dalam melakukan kunjungan ANC K1-K3 di trimester III.

Downloads

Published

2023-08-29

How to Cite

Simanjuntak, A. H. W., Handayani, R., Heryana, A., & Vionalita, G. (2023). KETIDAKPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE PADA IBU HAMIL TRIMESTER III BERDASARKAN KARAKTERISTIK INDIVIDU. HEARTY, 11(2), 128–135. https://doi.org/10.32832/hearty.v11i2.7107

Issue

Section

Artikel