Analisis Human Interest Pada Pameran Foto Karya Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Dan Bahasa Ubsi

Penulis

  • Edward Enrieco Program Studi Penyiaran, Fakultas Ilmu Komunikasi dan Bahasa, Universitas BSI Jakarta
  • Herry Herry Program Studi Penyiaran, Fakultas Ilmu Komunikasi dan Bahasa, Universitas BSI Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.32832/komunika.v3i1.4652

Abstrak

Journalistic photography is one of the categories in the art of photography. The expertise to produce journalistic photographic works is a demand for communication students who are in the Faculty of Communication Science and Language University of Bina Sarana Informatika. One of the assessments of their work is to exhibit journalistic photography. Human Interest is one of the values of news in journalism so that the human interest element becomes part of the value-taking process. The problem in this research is how is the human interest in the exhibition of photojournalism students Faculty of Communication and Language University Bina Sarana Informatika, using the semiotic analysis of Barthes? The study uses a descriptive qualitative method with data analysis techniques in the form of literature and documentation studies. The results showed that photojournalism was able to display the human interest element so that it became self-interest for the viewer. In addition, the photographs displayed have meaningful meaning and message in the community.

Abstract

Fotografi jurnalistik merupakan salah satu kategori dalam seni fotografi. Keahlian menghasilkan karya fotografi jurnalistik merupakan tuntutan bagi mahasiswa komunikasi yang berada di lingkungan Fakultas Ilmu Komunikasi dan Bahasa Universitas Bina Sarana Informatika. Salah satu penilaian hasil karya mereka adalah dengan melakukan pameran fotografi jurnalistik. Human interest merukan salah satu nilai berita dalam jurnalistik sehingga unsur human interest menjadi bagian pada proses pengambilan nilai tersebut. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana unsur human interest pada pameran foto jurnalistik mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi dan Bahasa Universitas Bina Sarana Informatika dengan menggunakan analisis semiotika Barthes? Penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik analisis data berupa studi kepustakaan dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa foto jurnalistik mampu menampilkan unsur human interest sehingga menjadi ketertarikan sendiri bagi audiens yang melihatnya. Selain itu foto-foto yang ditampilkan memiliki makna dan pesan yang berarti di masyarakat.

Referensi

Ardianto, Elvinaro. (2014). Metodelogi penelitian untuk public relations kuantitatif dan kualitatif. Simbiosa Rekatama Media.

Barthes, Roland. (2007). Petualangan semiologi (L'aventure semiologique), Pustaka Pelajar.

Berger, Arthur Asa. (2010). Pengantar semiotika: Tanda-tanda dalam kebudayaan kontemporer. Tiara Wacana.

Bignell, Jonathan. (1997). Media semiotics: An introduction, manchester. Manchester University Press.

Budiman, Kris. (2004). Semiotika visual, Yogyakarta: Penerbit Buku Baik. Kosa Semiotika LKIS.

Bull, Stephen. (2010). Photography New York: Routledge.

Darmadi, Hamid. (2014). Metode penelitian pendidikan dan sosial. Alfabeta.

Kriyantono, Rachmat. (2014). Teknik praktis riset komunikasi. Kencana Prenadamedia Group.

Kusumaningrat, Hikmat, & Kusumaningrat, Purnama. (2006). Jurnalistik teori dan praktek. PT. Remaja Rosdakarya.

Naisila Zulmi, Isye. (2014). Makna bencana dalam foto jurnalistik (analisis semiotika foto terhadap karya Kemal Jufri pada pameran aftermath: Indonesia in midst of catastrophes tahun 2012). Skripsi. Universitas Islam Negri Syarif Hidayatulloh, Jakarta.

Nuswantara, Jaka Priyo. (2014). Pesan sosial dalam foto jurnalistik (analisis semiotika dalam buku ‘Jakarta Estetika Banal', Bab I, III, V, dan VII), Jurnal the messenger, Volume VI, Nomor 1, Edisi Januari (2014).

PA Partanto, & Dahlan Al-Barry, M. (1994). Kamus ilmiah popular. Arkola.

Sobur, Alex. (2009). Semiotika komunikasi, Cet 4. PT. Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. (2017). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Sumadiria, A. S Haris. (2006). Jurnalistik Indonesia: Menulis berita dan feature panduan praktis jurnalis profesional. Simbiosa Rekatama Media.

Sunardi, S. T. (2002). Semiotika negativa. Kanal.

Susanto, Anthon Freedy. (2005). Semiotika hukum dari dekonstruksi teks menuju progresivitas makna. PT. Refika Aditama.

Diterbitkan

2021-04-21

Cara Mengutip

Enrieco, E., & Herry, H. (2021). Analisis Human Interest Pada Pameran Foto Karya Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Dan Bahasa Ubsi. KOMUNIKA, 3(1). https://doi.org/10.32832/komunika.v3i1.4652

Terbitan

Bagian

Artikel