HUBUNGAN MUTU PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEPUASAN PASIEN PESERTA BPJS DI UNIT RAWAT INAP PUSKESMAS CIBUNGBULANG KABUPATEN BOGOR TAHUN 2018

Penulis

  • Lisna Maulina
  • T. Abdul Madjid
  • Indira Chotimah

DOI:

https://doi.org/10.32832/pro.v2i2.1798

Abstrak

Kepuasan pasien adalah tingkat perasaan pasien yang timbul sebagai akibat dari kinerja pelayanan kesehatan yang diperolehnya setelah pasien membandingkan dengan apa yang diharapkannya. Service quality yang tinggi merupakan faktor terpentingnya agar tercapainya mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas Cibungbulang Kabupaten Bogor. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui
hubungan mutu pelayanan kesehatan dengan kepuasan pasien di instalasi rawat inap. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Sampel yang diambil menggunakan teknik purposive sampling didapatkan 1,864 pasien di instalasi rawat inap. Intrumen penelitian menggunakan kuesioner. Data dianalisis mengunakan uji statistik Chi Square dengan tingkat kemaknaan p-value ? 0,05. Lokasi penelitan dilakukan pada Puskesmas Cibungbulang. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa faktor tangible (p-value=0,125), faktor reliability (p-value = 0,285), dan faktor assurance (p-value = 0,702) tidak terdapat hubungan dengan kepuasan pasien di puskesmas cibungbulang. Sedangkan faktor responsiveness (p-value = 0,000) dan faktor
empathy (p-value = 0,000) terdapat hubungan dengan kepuasan pasien di puskesmas cibungbulang.

Referensi

Azwar, Azrul. (2010). Pengantar Administrasi Kesehatan. Edisi Ketiga. Jakarta : PT. Binarupa Aksara.

Bustami. (2011). Penjamin Mutu Pelayanan Kesehatan dan Akseptabilitasnya. Jakarta : Erlangga.

BPJS Kesehatan. (2014). Peraturan BPJS Kesehatan Nomor 1 Tahun 2014. BPJS Kesehatan.

Dapartemen Kesehatan RI. (2006). Pedoman Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan. Jakarta

Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor. (2017). Laporan Tahunan UPT Puskesmas Cibungbulang Tahun 2017. Bogor : UPT Puskesmas Cibungbulang.

Effendi & Makhfudli. (2015). Keperawatan Kesehatan Komunitas. Salemba Medika. : Jakarta.

Farich, H. Achmad. (2012). Manajemen Pelayanan Kesehatan Masyarakat. Yogyakarta: Gosyen Publishing

Hidayat. A. AA. (2013). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data. Jakarta : Salemba Medika.

Jacobalis, Samsi. (2000). Menjaga Mutu Pelayanan Rumah Sakit. Jakarta : PT Citra Windu Satria.

Kementrian Kesehatan RI. (2003). Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan Kabupaten/Kota (Kepmenkes RI nomor 1457/ Menkes/SK/X/2003). Jakarta : Kementrian Kesehatan

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2013. Pedoman Penyelenggaraan Puskesmas Mampu Poned.Jakarta : Menkes RI : 2013.

Maulidian, Fadilah. (2017). Faktor-faktor yang berhubungan dengan persepsi pasien terhadap mutu di UPTD Puskesmas Cigudeg Kabupaten Bogor Tahun 2017. Skripsi. UIKA,Bogor.

Machfoedz, Ircham. (2013). Metodologi Penelitian Kuantitatif & Kualitatif . Yogyakarta : Fitramaya.

Muninjaya, A. A. Gde. (2013). Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan.Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Mubarrak, Wahit Iqbal. (2012). Ilmu Kesehatan Masyarakat : Konsep dan aplikasi kebidanan. Jakarta : Salemba Mediaka.

Mukti, Ali Ghufron. (2007). Strategi Terkini Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan : Konsep Implementasi. Yogyakarta : PT. Karya Husada Mukti.

Ningrum, Rinda Mustika. (2014). Hubungan Mutu Pelayanan Kesehatan BPJS Dengan Kepuasan Pasien. Skripsi.

Notoatmodjo, Soekidjo. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan Edisi Revisi. Jakarta : Rineka Cipta.

Nursalam. 2014. Manajemen Keperawatan : Aplikasi dalam Praktik Keperawatan Profesional Edisi 4. Jakarta Salemba Medika

Ojah. (2017). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas pelayanan kesehatan di Puskesmas Puraseda Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor 2017. Skripsi. UIKA,Bogor.

Pohan, Imbalo S. (2006). Jaminan Mutu Pelayanan Kesehatan, Dasar-dasar Pengertian. Jakarta : Kesaint Blanc.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia tentang Pelayanan Kesehatan pada Jaminan Kesehatan (Permenkes Nomor 71 Tahun 2013). Jakarta : Kementrian Kesehatan.

Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2016. Jakarta : Kementrian Kesehatan RI 2016.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik

Indonesia tentang Pusat Kesehatan Masyarakat. (Permenkes RI Nomor 75 Tahun 2014). Jakarta: Kementrian Kesehatan.

Respati, Shinta Ayu. ( 2015). Hubungan Mutu Pelanan Kesehatan dengan Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Inap di Puskesmas Halmahera Kota Semarang tahun 2014. Skripsi.

Ratnawati, Lina. (2015). Hubungan Antara Persepsi Mutu Pelayanan Dengan Tingkat Kepuasan Pasien KIA Puskesmas Ngesrep Kota Semarang. Skripsi. Semarang : UNNES.

Republik Indonesia. (2011). Undang-undang RI Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. Jakarta : Kementrian Kesehatan

Republik Indonesia. (2009). Undang-undang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. Jakarta : Kementrian Kesehatan

Republik Indonesia. (2014). Undang-Undang RI Nomor 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas. Jakarta : Permenkes RI.

Ririn. (2011). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepuasan pasien terhadap pelayanan kepuasan pasien terhadap pelayanan kesehatan di Puskesmas Halmahera Kota Semarang Tahun 2011. Skripsi.Universitas Negeri Semarang.Skripsi.Universitas Negeri Semarang.

Rizkyani, Ria. (2016). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Persepsi Pasien Terhadap Kualitas Pelayanan

Rawat Jalan di Rumah Sakit Siaga Raya Jakarta Selatan. Skripsi. Jakarta : UEU.

Sari, Nirmala. (2014). Hubungan Mutu Pelayanan Keperawatan Dengan Kepuasan Pasien Pengguna BPJS Di Puskesmas Mojowarno Kabupaten Jombang. Skripsi. Jember : FKM Universitas jember.

Suaib. (2013). Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pasien Pada Ruang Rawat Inap RSUD Syech Yusuf Kabupaten Gowa. Jurnal. Makasar : FKM- Universitas Hasanudin Makasar.

Syaputra, D. Agus. (2015). Hubungan Mutu Pelayanan BPJS Kesehatan Dengan Kepuasan Pasien Di InstalasiRawat Inap Kelas II Rumah Sakit Umum Daerah. Skripsi.

Sugiyono, (2010). Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: PT. Alfabeta

Suharsimi Arikunto, (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT.Asdi Mahasatya

Vianti, Novita Resha. (2016) Analisis Kepuasan Pasien BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) terhadap pelayanan kesehatan di Instalasi Rawat Inap ( IRI ) Bangsal Dahlia RSUD Ungaran. Skripsi.

WHO.(2008). The World Health Report 2008 : Primary Health Care Now More Than Ever. Geneva, Switzerland : Author

Diterbitkan

2019-04-01

Terbitan

Bagian

Artikel