KONTRIBUSI SOSIAL BIDANG TEKNIK SIPIL SAAT PANDEMI COVID - 19
DOI:
https://doi.org/10.32832/komposit.v4i2.3681Abstract
Abstrak: Bidang ilmu teknik sipil pada dasarnya adalah merancang, membangun, memelihara serta memperbaiki bangunan dan infrastruktur, juga mencakup lingkungan dimana pada dasarnya untuk kemaslahatan hidup manusia. Akan tetapi ketika terjadi pandemi Covid - 19, setiap bangsa/negara harus meningkatkan kesiap siagaan untuk mencegah maupun menangani wabah tersebut, yang dilakukan di Indonesia diantaranya dengan lock down, PSBB dan sekarang memulai dengan adaptasi kebiasaan baru (New Normal). Terkait hal tersebut yang diterapkan, tentunya tidak semua bidang teknik sipil di negara ini dapat dilaksanakan, perlu prioritas yang lebih penting yang diutamakan untuk kemaslahatan hidup manusia terutama dalam hal sandang, pangan dan papan. kontribusi sosial bidang Teknik Sipil di tengah Pandemi Covid -19 lebih banyak ke bidang pangan. Adapun kontribusi detail bidang teknik sipil di korelasikan dengan 3 kebutuhan utama sandang, pangan dan papan adalah pada bidang drainase, jalan dan jembatan. Untuk pelaksanaan bidang teknik sipil, operasi dan pemeliharaan harus tetap dilaksanakan pada saat covid - 19 terutama salah satunya untuk irigasi akan berdampak pada kebutuhan utama manusia yaitu pangan. kesemuanya itu tergangtung pada aktvitas ekonomi yang berkorelasi pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Saat covid - 19 ini kesehatan merupakan salah satu kebutuhan dasar dari pada manusia disamping kebutuhan sandang, pangan, papan, kesehatan perlu di tunjang salah satu nya dengan pangan dan peran teknik sipil untuk kontribusi pangan sangat berperan.
Kata kunci: kontribusi sosial; teknik sipil; covid - 19.
Abstract: The field of civil engineering is basically designing, building, maintaining, and repairing buildings and infrastructure, as well as environmental engineering, basically for the benefit of human life. However, when the Covid-19 pandemic occurred, every nation/country had to increase preparedness to prevent and manage the outbreak, which was carried out in Indonesia including lockdown, PSBB and now starting with the adaptation of new habits (New Normal). Regarding this that is applied, of course not all fields of civil engineering in this country can be implemented, it needs more important priorities that are prioritized for the benefit of human life, especially in terms of clothing, food, and house. The social contribution of the Civil Engineering sector in the midst of the Covid -19 Pandemic has been mostly in the food sector. The detailed contribution in the field of civil engineering is correlated with the 3 main needs for clothing, food, and house, namely in the field of drainage, road, and bridge. For the implementation of the civil engineering field, operations and maintenance must continue to be carried out at the time of Covid-19, especially one of which is for irrigation which will have an impact on human's main needs, namely food. All of which depend on economic activities that are correlated with the country's Budget (APBN). At the time of Covid - 19, health was one of the basic needs of humans in addition to the need for clothing, food, house, health one of which needed to be supported by food and the role of civil engineering for food contribution was very important.
Keywords: social contribution; civil engineering; covid -19.
References
Ernawati, 2020, Pancasila dan kewarganegaraan ITB
Imam Subarkah, 1984. Vedemekum Lengkap Teknik Sipil, Penerbit Idea Dharma Jakarta
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2020
World Health Organization, 2020. Report of the WHO-China Joint Mission on Coronavirus Disease 2019 (COVID-19).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms (Penulis yang mengajukan publikasi artikel telah menyetujui hal berikut):
- Through this publication, the author agree to submit the copyright of article writing to Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil. This copyright submission takes the form of, but is not limited to: reproduction of the article and parts therein, including photographic reproductions; distribution of articles through printed and electronic documents; and translation of articles(Bahwa melalui publikasi ini, hak cipta penulisan artikel diserahkan kepada Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil. Penyerahan hak cipta ini berupa, namun tidak terbatas pada: perbanyakan artikel dan bagian di dalamnya, termasuk reproduksi fotografi; penyebarluasan artikel melalui dokumen cetak dan elektronik; serta penterjemahan artikel).
- The authors agree to the terms of the Copyright Notice, according to Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License., which will apply to this article if and when it is published by Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil. (Para penulis setuju dengan ketentuan Pemberitahuan Hak Cipta, sesuai dengan Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0., yang akan berlaku untuk artikel ini jika dan ketika diterbitkan oleh Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.