Perencanaan Tebal Perkerasan Kaku pada Ruas Jalan Lingkar Laladon, Kabupaten Bogor

Authors

  • Syah Razad Lutfhy Al Bahry Universitas Ibn Khaldun Bogor
  • Rulhendri Rulhendri Universitas Ibn Khaldun Bogor
  • Nurul Chayati Universitas Ibn Khaldun Bogor
  • Muhamad Lutfi Universitas Ibn Khaldun Bogor

DOI:

https://doi.org/10.32832/komposit.v7i2.8041

Keywords:

Perkerasan kaku (Rigid Pavement), geometrik jalan

Abstract

ABSTRAK: Jalan merupakan prasarana transportasi darat paling banyak digunakan oleh masyarakat dalam melakukan mobilitasnya. Jalan Dramaga merupakan jalan di Kabupaten Bogor yang mempunyai tingkat kepadatan lalu lintas yang tinggi, telah dilakukan pengembangan ruas jalan pada tahun 2018 yang menghubungkan jalan Dramaga dan jalan Ciomas dalam rangka mengurangi kemacetan. Namun ruas jalan alternatif tersebut pada saat ini mengalami kerusakan, jalan alternatif yang mengalami kerusakan adalah ruas jalan Lingkar Laladon. Kerusakan di akibatkan tidak terpeliharanya lingkungan sekitar dan buruknya saluran drainase. Telah dilakukan beberapa kali penanganan dalam perbaikan kerusakan tersebut, namun hasilnya tidak sampai bertahan lama dan rusak Kembali. Oleh karena itu perlu adanya suatu penanganan yang tepat yakni dengan meningkatkan jalan menjadi perkerasan kaku (Rigid Pavement) yang dapat bertahan lama dan melakukan analisis geometric jalan dalam meningkatkan arus lalu lintas. Dalam penelitian ini dihasilkan tebal perkerasan sebesar 20 cm dari hasil perhitungan menggunakan metode AASHTO 1993, dengan tulangan memanjang dan melintang D12-300, dengan sambungan melintang menggunakan dowel yang digunakan diameter 12 dengan Panjang 450mm dan dari hasil analisis geometrik didapatkan 2 tikungan dengan menggunakan jenis full circle yaitu tikungan PI-1 dengan panjang lengkung tikungan sebesar 198,34m, tikungan PI-2 dengan panjang lengkung tikungan sebesar 139,64m.

Kata kunci: Perkerasan kaku (Rigid Pavement), geometric jalan, tebal perkerasan

 ABSTRACT

Roads are the most widely used land transportation infrastructure by the community in carrying out their mobility. Dramaga Street is a road in Bogor Regency which has a high level of traffic density, a road segment has been developed in 2018 that connects Dramaga road and Ciomas road in order to reduce congestion. However, the alternative road is currently damaged, the alternative road that is damaged is the Laladon Ring Road. The damage is caused by the non-maintenance of the surrounding environment and poor drainage channels. Several treatments have been carried out to repair the damage, but the results did not last long and were damaged again. Therefore, it is necessary to have an appropriate treatment, namely by increasing the road into a rigid pavement that can last a long time and conducting a geometric analysis of the road in increasing traffic flow. In this study, a pavement thickness of 20 cm was obtained from the results of calculations using the 1993 AASHTO method, with longitudinal and transverse reinforcement D12-300, with transverse joints using dowels with a diameter of 12 with a length of 450mm and from the results of geometric analysis obtained 2 bends using the full type. circle, namely the PI-1 bend with a bend length of 198.34m, the PI-2 bend with a bend length of 139.64m.

Key word: Rigid Pavement, geometric road, pavement thickness

References

AASHTO (1993). American Association of State Highway and Transportation Guides for Design of Pavement Structure. Washington, D.C: AASHTO.

AASHTO (1984). A Policy on Geometric Design of Highway and Streets. Washington, D.C: AASHTO.

Arthono, A., & Permana, V. A. (2022). Perencanaan Perkerasan Lentur Jalan Raya Menggunakan Metode Analisa Komponen SNI

-1989-F Ruas Jalan Raya Mulya Sari Kecamatan Pamanukan Sampai Kecamatan Binong Kabupaten Subang Propinsi Jawa Barat. Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil, 6(1), 41-51.

Awaludin, M. M., Lutfi, M., & Rulhendri, R. (2019). Studi Pengembangan Jalan Rigid Pavement, di Jalan Kumbang Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil, 3(2), 71-79

Baharudin, S. & Rulhendri, R. (2020). Perencanaan Geometrik jalan dan Tebal Perkerasan Lentur Pada Ruas Jalan Garendong – Janala. Astonjadro CEAESJ: 4(1)

Budiawan, T., Lutfi, M., & Rulhendri, R. (2021). Studi Pengembangan Jalan Rigid Pavement, pada Ruas Jalan Arzimar, Kota Bogor. Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil, 5(1), 39-45.

Departemen Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (1970). Permen No. 13/1970. Peraturan Perencanaan Geometrik Jalan Raya (Standard Specifications for Geometric Design of Rural Highways), Direktorat Jenderal Bina Marga, Dapertemen Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Departemen Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (1997). Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota, Direktorat Jenderal Bina Marga, Jalan Departemen Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat – No. 038/T/BM/1997. September 1997.

Direktorat Bina Marga (1997) Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI 1997) No. 036/T/BM/1997. Jakarta: Departemen Pekerjaan Umum.

Mubarak, M., Rulhendri, R., Syaiful. S. (2020) Perencanaan Peningkatan Perkerasan Jalan Beton pada Ruas Jalan Babakan Tengah Kabupaten Bogor. Astonjadro: CEASEJ, 9 (1), 1-13.

Muharam, R. (2019). Perencanaan Tebal Perkerasan Kaku pada Ruas Jalan Kapten Dasuki Bakri. Skripsi. Bogor: Universitas Ibn Khaldun

NAASRA. (1987). Pavement Design, A Guide to the Structural Design of Road Pavement. National Association of Australian State Road Authorities.

Nurdiansyah, N. & Rulhendri, R. (2016) Perencanaan Perkerasan dan Peningkatan Geometrik Jalan, Astonjadro: CEAESJ, 5(1), 1-10.

Oglesby, C. H., & Haves, L.I. (1996) Highway Engineering 2nd ed, Jhon Wiley and Sons. Inc, California.

Pradana, F. M. (2016). Perencanaan Tebal Lapis Perkerasan Kaku Dengan Metode Bina Marga 2003 dan Metode AASHTO 1993 (Studi Kasus: Jalan Akses Tol Cilegon Barat). Simposium XIX FSTPT, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.

Prayudyanto, M. N., Alimuddin, A., Suhendra, A. (2023). Analisis Tebal Perkerasan Jalan dengan Metode AASHTO pada Kerusakan Ruas Jalan Cileungsi – Cinyosong Udik Kabupaten Bogor. Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil, 7(1), 25-34

Shirley H. L. (2000). Buku Penuntun Praktis Perencanaan Teknik Jalan Raya. Bandung: penerbit Politeknik Negeri Bandung.

Sukirman, S. (1994). Dasar – Dasar Perencanaan Geometrik Jalan. Bandung, NOVA.

SKBI: 2.3.28.1998. 1998. Petunjuk Perencanaan Tebal Perkerasan, Bina Marga Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Bogor.

Tanda, P. R., & Ariostar, A. (2021, November). Perancangan Geometrik dan Perkerasan Ruas Jalan Cibugel - Garela. In Seminar Nasional Ketekniksipilan, Infrastruktur dan Industri Jasa Konstruksi (KIIJK) (Vol. 1, No. 1, pp. 119-126).

Published

2023-08-01

How to Cite

Al Bahry, S. R. L., Rulhendri, R., Chayati, N., & Lutfi, M. (2023). Perencanaan Tebal Perkerasan Kaku pada Ruas Jalan Lingkar Laladon, Kabupaten Bogor. Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-Ilmu Teknik Sipil, 7(2), 151–159. https://doi.org/10.32832/komposit.v7i2.8041

Issue

Section

Articles