Studi Kasus Pemodelan Vacuum Consolidation dan Prefabricated Vertical Drain
DOI:
https://doi.org/10.32832/komposit.v8i2.16500Kata Kunci:
Penurunan, Plaxis 2D, Vacuum Consolidation, Prefabricated Vertical DrainAbstrak
Tanah lunak adalah tanah dengan potensi penurunan konsolidasi besar dalam waktu yang lama. Tanah lunak sering menimbulkan permasalahan pada struktur diatasnya karena daya dukung tanah dasar yang relatif rendah dan pemampatan tanah besar yang berlangsung lama. Untuk mempercepat penurunan konsolidasi yang terjadi, salah satu langkah mutakhir perbaikan tanah yaitu dengan metode vacuum consolidation dengan kombinasi prefabricated vertical drain (PVD). Metode ini melibatkan pemasangan vertical drain ke dalam tanah lunak dimana pompa vakum akan menghisap air dan udara di dalam tanah yang sudah dibungkus material kedap udara di atasnya. Proses vakum dan aplikasi vertical drain ini akan menyebabkan penurunan konsolidasi pada tanah terjadi dalam waktu yang lebih cepat. Pembebanan awal dengan drainase vertikal dilakukan untuk menginduksi sebagian besar penurunan dari lapisan tanah di bawahnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan pemodelan proses perbaikan tanah dengan vakum dan PVD menggunakan metode elemen hingga 2 dimensi. Kajian dilakukan dengan melakukan analisa balik, berdasarkan data parameter tanah di Jakarta Utara yang disesuaikan terhadap kurva penurunan terhadap waktu di lapangan. Berdasarkan analisis, diperoleh hasil bahwa dengan keberadaan PVD, permeabilitas tanah arah horizontal model akan membesar sehingga disipasi tekanan air pori akan semakin cepat. Kurva hasil pemodelan Plaxis untuk penurunan terhadap waktu dan tekanan air pori terhadap waktu memiliki hasil yang serupa dengan pengukuran di lapangan.
Referensi
Basu, D., & Madhav, M. (2000). Effect of Prefabricated Vertical Drain Clogging on the Rate of Consolidation: A Numerical Study. Geosynthetics International, 189-215.
Bo, M. W., Arulrajah, A., & Nikraz, H. (2007). Preloading and prefabricated vertical drains design for foreshore land reclamation projects: a case study. Ground Improvement, 67-76.
Chai, J., Carter, J. P., & Liu, M. D. (2014). Methods of vacuum consolidation and their deformation analyses. Ground Improvement, 35-46.
Chai, J., Miura, N., & Bergado, D. T. (2008). Preloading clayey deposit by vacuum pressure with cap-drain: Analyses versus performance. Geotextiles and Geomembranes 26, 220-230.
Indraratna, B., Bamunawita, C., Redana, I., & McIntosh, G. (2003). Modelling of prefabricated vertical drains in soft clay and evaluation of their effectiveness in practice. Ground Improvement, 127-137.
Punmia, B. C., Jain, A. K., & Jain, A. K. (2005). Soil Mechanics and Foundations. New Delhi: Laxmi Publications (P) LTD.
Rivanga, N. U., & Hamdhan, I. N. (2018). Analisis Vacuum Consolidation pada Perbaikan Tanah Lempung Lunak dengan Model Axisymmetric. Reka Racana, 68-79.
Schanz, T., Vermeer, P., & Bonnier, P. (1999). Formulation and verification of the Hardening-Soil Model. Beyond 2000 in Computational Geotechnics.
Taqwa, F. M. L., Hutabarat, L. E., Ilyas, T., & Prakoso, W. A. (2019). Estimation of settlement induced land subsidence of marine clay on Kamal Muara Area, Northern Jakarta, based on the change of pore water pressure. In Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1376, No. 1, p. 012007). IOP Publishing.
Wani, K. M., & Showkat, R. (2018). Soil Constitutive Models and Their Application in Geotechnical Engineering: A Review. International Journal of Engineering Research & Technology, 137-145.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms (Penulis yang mengajukan publikasi artikel telah menyetujui hal berikut):
- Through this publication, the author agree to submit the copyright of article writing to Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil. This copyright submission takes the form of, but is not limited to: reproduction of the article and parts therein, including photographic reproductions; distribution of articles through printed and electronic documents; and translation of articles(Bahwa melalui publikasi ini, hak cipta penulisan artikel diserahkan kepada Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil. Penyerahan hak cipta ini berupa, namun tidak terbatas pada: perbanyakan artikel dan bagian di dalamnya, termasuk reproduksi fotografi; penyebarluasan artikel melalui dokumen cetak dan elektronik; serta penterjemahan artikel).
- The authors agree to the terms of the Copyright Notice, according to Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License., which will apply to this article if and when it is published by Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil. (Para penulis setuju dengan ketentuan Pemberitahuan Hak Cipta, sesuai dengan Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0., yang akan berlaku untuk artikel ini jika dan ketika diterbitkan oleh Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.