ANALISIS FAKTOR KEPESERTAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DI DESA PASIREURIH

Penulis

  • Ayu Luthfia Departemen Manajemen Pelayanan Kesehatan
  • Husna . Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor

DOI:

https://doi.org/10.32832/hearty.v6i2.1274

Abstrak

Kepesertaan JKN bersifat wajib dan mencakup seluruh penduduk Indonesia. Di desa Pasireurih sebanyak 60,9% masih belum mendaftar sebagai peserta. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor kepesertaan program JKN di desa Pasireurih. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan desain cross sectional. Informan terdiri dari 8 orang. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu pedoman wawancara mendalam.Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa pada variabel niat terdapat tujuan yang sama antara peserta JKN dan bukan peserta JKN. Pada variabel dukungan sosial, variabel informasi dan variabel pendapatan, variabel tersebut mempengaruhi keputusan untuk menjadi peserta JKN atau bukan peserta JKN. Kesimpulan bahwa warga desa Pasireurih mempunyai antusias untuk menjadi peserta program JKN, namun masih ada warga yang tidak ingin menjadi peserta. Disarankan kepada semua pihak terutama kepada tokoh masyarakat dan tenaga kesehatan untuk lebih meningkatkan promosi dan sosialisasi tentang kepesertaan program JKN.

Referensi

Agus. (2017, Februari 27). Laporan Bulanan Tentang Jumlah Kartu Peserta BPJS Kesehatan

Cabang Cibinong 2017. BPJS Kesehatan Cabang Cibinong.

http://harianbogor.com/ (diakses pada 28 Februari 2017).

Agus, Mulyanto. (2009). Sistem Informasi Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Albery & Munafo. (2011). Psikologi kesehatan panduan lengkap dan komprehensif bagi studi psikologi kesehatan. Yogyakarta: Palmal.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes). (2013). Laporan Riskesdas 2013. Riskesdas. Jakarta. http://www.depkes.go.id/resources/download/general/Hasil%20Riskesdas%202013.pdf (diakses pada 20 Februari 2017).

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan. No. 1 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan. Jakarta. https://docs.google.com/file/d/0Bzt046lJwc-DTFctM3hLLXMyeW9EdkpMRGtGTW5zaGM5ZFJ3/edit (diakses pada 15 Maret 2017).

BPJS Kesehatan. (2015). Seputar BPJS Kesehatan 2015.http://www.jabarprov.go.id/index.php/news/20418/Peserta_BPJS_Kesehatan_Jabar_Capai_28_Juta_Jiwa (diakses pada 27 Februari 2017).

Desa Pasireurih. (2016). Profil Desa Pasireurih Tahun 2016. Bogor

Kemenkes RI. (2014). Buku Pegangan Sosialisasi Jaminan Kesehatan Nasional Dalam sistem Jaminan Sosial Nasional Jilid 1. Kementerian Kesehatan RI. http://www.depkes.go.id/resources/download/jkn/buku-pegangan-sosialisasi-jkn.pdf (diakses pada 8 Maret 2017).

Lorensa, S. (2015). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepesertaan JKN Pada Pekerja Mandiri Di Kacamatan Koto XI Tarusan Kubupaten Pesisir Selatan Tahun 2015. Diploma. Thesis. Universitas Andalas.

http://scholar.unand.ac.id/10142/ (diakses pada 23 Februari 2017).

Notoatmodjo, Soekidjo. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

Notoatmodjo, Soekidjo. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Diterbitkan

2018-09-01

Cara Mengutip

Luthfia, A., & ., H. (2018). ANALISIS FAKTOR KEPESERTAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DI DESA PASIREURIH. HEARTY, 6(2). https://doi.org/10.32832/hearty.v6i2.1274

Terbitan

Bagian

Artikel