BEDAH CAESAR MENURUT DAWABIT AL-MASLAHAH MUHAMMAD SAID RAMADAN AL-BUTI

Penulis

  • Yono Yono Universitas Ibn Khaldun Bogor
  • Kholil Nawawi Universitas Ibn Khaldun Bogor

DOI:

https://doi.org/10.32832/mizan.v5i2.20217

Abstrak

Salah satu fenomena baru yang dipengaruhi oleh perkembangan zaman dan teknologi yang sudah semakin maju adalah proses melahirkan dengan bedah Caesar. Bedah Caesar jelas memiliki efek positif (manfaat) dan efek negatif (mafsadat) apabila dikaji
dari sudut pandang hukum Islam, terutama pandangan maslahatnya Ramadan alButi, yang mana beliau adalah salah satu sosok ulama yang peduli terhadap persoalan-persoalan baru dan yang memberi kriteria atau batasan terhadap sebuah kemaslahatan (dawabit}). Karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan: Bagaimana bedah Caesar dalam Tinjauan Medis? dan Bagaimana analisis dawabit maslahah Muhamad Said Ramadan al-Buti terhadap penggunaan bedah Caesar dalam dunia Medis? Dalam penelitian ini penulis menggunakan penelitian kualitatif, penggunaan metode kualitatif ini bertujuan agar data yang diperoleh lebih lengkap, lebih mendalam dan kredibel. Temuan sementara dalam tinjauan medis Bedah caesar jelas memiliki efek positif dan efek negatif, demikian juga ibu melahirkan melakukan bedah caesar dengan berbagai motif dan tujuan, ada yang terpaksa, ada yang demi mempertahankan kecantikan tubuh dan ada juga yang demi membatasi keturunan. Melalui dawabit al-maslahah al-Buti akan dikaji hukum bedah caesar dengan melihat bagaimana pembatasan dari maslahah yang dikandung dalam
bedah caesar dalam dunia medis melalui pertimbangan efek positif dan efek negatif dari bedah caesar serta tujuan dilakukanya bedah caesar itu sendiri.

Diterbitkan

2017-12-26

Cara Mengutip

Yono, Y., & Nawawi, K. (2017). BEDAH CAESAR MENURUT DAWABIT AL-MASLAHAH MUHAMMAD SAID RAMADAN AL-BUTI. JURNAL ILMU SYARIAH, 5(2), 229–250. https://doi.org/10.32832/mizan.v5i2.20217

Terbitan

Bagian

Artikel