Transfer Pengetahuan dan Keterampilan Pandai Besi
DOI:
https://doi.org/10.32832/oborpenmas.v8i2.21847Abstrak
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk memahami proses transfer pengetahuan dan keterampilan pada pekerja pandai besi di Desa Teratak, Kecamatan Rumbio Jaya, Kabupaten Kampar sebagai upaya pelestarian budaya dan penguatan ekonomi lokal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode naturalistik melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi terhadap tujuh informan yang terdiri dari pekerja dan pemilik usaha pandai besi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transfer pengetahuan dan keterampilan berlangsung secara alami melalui interaksi langsung antara pekerja lama dan pekerja baru. Pengetahuan ditransfer melalui pengamatan, bimbingan, dan praktik berulang, sedangkan keterampilan tercermin dari kemampuan mempertahankan retensi, melakukan generalisasi, dan mencapai otomatisasi kerja. Proses pewarisan ini berlangsung tanpa pelatihan formal, namun efektif membentuk keterampilan profesional yang berkelanjutan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa keberhasilan transfer pengetahuan dan keterampilan menjadi faktor utama dalam menjaga keberlanjutan industri pandai besi tradisional serta memperkuat identitas budaya dan kemandirian ekonomi masyarakat.
Kata kunci: Transfer Pengetahuan, Keterampilan, Pandai Besi
















