Penilaian Green Building Gedung Kuliah B Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung Berdasarkan Kriteria Green Building Council Indonesia

Penulis

  • Amril Ma’ruf Siregar Universitas Lampung https://orcid.org/0000-0003-0477-628X
  • Nur Arifaini Universitas Lampung
  • Nugroho Ifadianto Universitas Lampung
  • Wanda Noor Amalia Putri Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.32832/komposit.v9i2.18253

Kata Kunci:

Efisiensi dan Konservasi Energi , Kriteria Green Building Council Indonesia, bangunan hijau

Abstrak

Universitas Lampung turut berperan aktif dalam menerapkan dan mengampanyekan pembangunan hijau, sehingga diperlukan suatu kajian yang dapat dijadikan sebagai bagian dari penerapan konsep Green Building. Pemilihan lokasi Gedung B FEB didasarkan pada kondisi gedung yang masih baru sehingga diharapkan dapat lebih mudah ditingkatkan. Metode penelitian meliputi survei kondisi gedung, wawancara, dan penilaian terhadap enam kriteria bangunan hijau berdasarkan Green Building Council Indonesia (GBCI) versi 1. Kriteria tersebut mencakup Pengembangan Lokasi yang Tepat (Appropriate Site Development/ASD), yang menitikberatkan pada pemilihan lokasi dan pengelolaan lingkungan sekitar secara berkelanjutan; Efisiensi dan Konservasi Energi (Energy Efficiency and Conservation/EEC), yang berfokus pada pengurangan konsumsi energi serta penerapan teknologi hemat energi; Konservasi Air (Water Conservation/WAC), yang menyoroti efisiensi penggunaan dan pengelolaan air; Sumber Daya Material dan Siklus (Material Resource and Cycle/MRC), yang mengacu pada pemakaian material ramah lingkungan dan mudah didaur ulang; Kesehatan dan Kenyamanan Dalam Ruangan (Indoor Health and Comfort/IHC), yang mencakup kualitas udara, pencahayaan, akustik, dan kenyamanan termal penghuni; serta Manajemen Lingkungan Bangunan (Building Environmental Management/BEM), yang berfokus pada operasional bangunan yang berkelanjutan, termasuk pengelolaan limbah dan pemeliharaan. Hasil survei dan analisis lapangan menunjukkan bahwa total skor penilaian Green Building Gedung B FEB Unila adalah sebesar 37, yang berada pada kategori Bronze. Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan nilai tersebut mencakup komitmen seluruh civitas academica dalam kampanye lingkungan, pengurangan penggunaan kendaraan bermotor pribadi, serta konservasi air dalam manajemen gedung.

Referensi

Badan Pusat Statistik. (2023). Hasil Sensus Penduduk 2023. http://www.bps.go.id/. diakses pada tanggal 2 Juni 2023 pukul 14.00.

Badan Standarisasi Nasional Indonesia. (2000). SNI 03-6197-2000 tentang Konservasi Energi pada Sistem Pencahayaan. Badan Standarisasi Nasional Indonesia. Jakarta.

Badan Standarisasi Nasional Indonesia. (2005). SNI 19-0232-2005 tentang Nilai Ambang Batas (NAB) Zat Kimia di Udara Tempat Kerja. Badan Standarisasi Nasional Indonesia. Jakarta.

Badan Standarisasi Nasional Indonesia. (2011). SNI 03-6390-2011 tentang Konservasi Energi pada Sistem Tata Udara Bangunan Gedung Badan Standarisasi Nasional Indonesia. Jakarta.

Badan Standarisasi Nasional Indonesia. (2000). SNI 03-6197-2000 tentang Konservasi Energi pada Sistem Pencahayaan. Badan Standarisasi Nasional Indonesia. Jakarta.

Badan Standarisasi Nasional Indonesia. (2000). SNI 03-6386-2000 tentang Spesifikasi Tingkat Bunyi dan Waktu Dengung dalam Bangunan Gedung dan Perumahan. Badan Standarisasi Nasional Indonesia. Jakarta.

Darmanto, D. dan Wiguna, I. P. A. (2013). Penilaian Kriteria Green Building Pada Gedung Teknik Sipil ITS. Jurnal Teknik POMITS, 2(2), 183–190. http://dx.doi.org/10.12962/j23373539.v1i1.1349

Dewa, B. P., Nugroho, P. A. M., dan Adhitama, M.S. (2016). Kajian Green Building pada Gedung Dekanat Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. Jurnal Teknik ITS, 4(2). https://arsitektur.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jma/article/view/223

Ervianto, W. I. (2012). Selamatkan Bumi Melalui Konstruksi Hijau. Penerbit Andi, Yogyakarta.

Green Building Council Indonesia. (2016). Ringkasan Tolak Ukur Greenship Existing Building version 1.1. https://gbcindonesia.org/web. diakses pada tanggal 12 Maret 2021 pukul 21.00.

Gulo, W. (2000). Metodologi Penelitian. PT Grasindo Anggota IKAPI, Jakarta.

Gupta, A. (2013). Green Building and Productivity. International Journal of Emerging Trends in Engineering and Development. Issue 3(2), 179184.

Haritsah, A. L., Azizah, R., Setyawati, S. (2015). Gedung Rektorat Universitas Darussalam Gontor Ponorogo (Penekanan pada Konsep Eco Office). Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta. https://eprints.ums.ac.id/35418/

Hidayat, M. S. (2017). Perencanaan Lingkungan dan Bangunan Berkelanjutan di Indonesia: Tinjauan dari Aspek Peraturan Perundang-undangan. Jurnal Tata Kelola, 19(1). http://dx.doi.org/10.14710/tataloka.19.1.15-28

Hildegradis, C. (2013). Audit Performa Energi pada Gedung Laboratorium Komputer & Kantor Yayasan Pendidikan Tinggi Nusa Nipa. (Skripsi). Universitas Atma Jaya. Yogyakarta. https://repository.uajy.ac.id/id/eprint/4229/

Hong, G. and Minfang, S. 2011. Green Construction in Real Estate Development in China. Energy Procedia, 13 (1), 2631–2637. https://doi.org/ 10.1016/j.egypro.2011.11.383

Khoshnava, S. M., Rostami, R., Valipour, A., Ismail, M., & Rahmat, A. R. (2016). Rank of Green Building material criteria based on the three pillars of sustainability using the hybrid multi criteria decision making method. Journal of Cleaner Production, 1-20. http://dx.doi.org/10.1016/j.jclepro.2016.10.066.

Mayhoub, M. M., Syad, Z. M., Ali, A. A., & Ibrahim, M. G. (2021). Assessment of Green Building Materials’ Attributes to Achieve Sustainable Building Facades Using AHP. Buildings, 1-24. https://doi.org/10.3390/buildings11100474

Miller, N., Pogue, D., Gough, Q., & Davis, S. (2009). Green buildings and productivity. Journal of Sustainable Real Estate, 1(1), 65-89. http://dx.doi.org/10.1080/10835547.2009.12091783

The President Post. (2013). Perkembangan Green Building di Indonesia. The President Post, 14 Januari.

Pemerintah Kota Bandar Lampung. (2011). Perda Kota Bandar Lampung Nomor 10 Tahun 2011 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Tahun 2011-2030. Bandar Lampung: Bandar Lampung.

Putri, A. A., Rohman, M. A., & Utomo, C. (2012). Penilaian Kriteria Green Building pada Gedung Teknik Sipil ITS. Jurnal Teknik ITS, 1(1), D107-D112. https://doi.org/10.12962/j23373539.v1i1.1349

Ratnaningsih, A., Ufiantara, H., & Kriswardhana, W. (2021). Analisis Investasi Kawasan Hijau Berdasarkan Greenship Neighborhood V.1.0 (Studi Kasus Istana Kaliwates Regency). Teras Jurnal, 17-28. https://doi.org/10.29103/tj.v11i1.344

Ratnaningsih, A., Hasanuddin, A., & Hermansa, R. (2019). Penilaian kriteria green building pada pembangunan gedung IsDB Project berdasarkan skala indeks menggunakan Greenship versi 1.2 (studi kasus: Gedung Engineering Biotechnology Universitas Jember). Berkala Sainstek, 7(2), 59-66. https://doi.org/10.19184/bst.v7i2.12153

Republik Indonesia. (2002). Undang-undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung. Jakarta: Legalitas.

Republik Indonesia. (2009). Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Jakarta: Legalitas.

Republik Indonesia. (2008). Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 05/PRT/M/2008 tentang Pedoman Penyediaan dan Pemanfataan Ruang Terbuka Hijau di Kawasan Perkotaan. Jakarta: Legalitas.

Republik Indonesia. (2015). Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 02/PRT/M/2015 tentang Bangunan Gedung Hijau. Jakarta: Legalitas.

Republik Indonesia. (2017). Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 14/PRT/M/2017 tentang Pedoman Teknis Fasilitas dan Aksesibilitas pada Bangunan Gedung dan Lingkungan. Jakarta: Legalitas.

Republik Indonesia. (2010). Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum. Jakarta: Legalitas

Sandanayake, M., Gunasekara, C., Law, D., Zhang, G., Setunge, S., & Wanijuru, D. (2020). Sustainable Criterion Selection Framework for Green Building Materials - An Optimisation Based Study of Fly-Ash Geopolymer Concrete. Sustainable Material and Technologies, 1-30. https://doi.org/10.1016/j.susmat.2020.e00178

Sidik, M. D. (2018). Pengukuran Kesesuaian Kriteria Green Building Pada Gedung Laboratorium Cdast 1 Universitas Jember Menggunakan Perangkat Penilaian Greenship Untuk Bangunan Baru Versi 1.2. Jember: Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Jember. https://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/viewFile/6984/1891

Sucipto, T. L. A., Hatmoko, J. U. D., Sumarni, S., & Pujiastuti, J. (2014). Kajian Penerapan Green Building pada Gedung Bank Indonesia Surakarta. JIPTEK: Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik dan Kejuruan, 7(2). https://doi.org/10.20961/jiptek.v7i2.12692

Sudarwadi, H., Ratnaningsih, A., & Dhokhikah, Y. (2020). Green Building Concept on the Planning of Islamic Development Bank (IsDB) Building at Jember University. International Journal of Science Basic and applied research, 25-31. https://www.gssrr.org/index.php/JournalOfBasicAndApplied/article/view/10984

Syaifuddin, M., Suyoso, H., & Ratnaningsih, A. (2020). Penilaian Kriteria Green Building Gedung Auditorium Universitas Jember Tahap Design Recognition Menggunakan Standar Penilaian Greenship Versi 1.2. Repository Universitas Jember. http://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/106640

Wicaksono, H., Ratnaningsih, A., & Irawan, J. F. (2020). Assesmen Elemen Green Building Gedung IsDB Integrated Health Science Universitas Jember Menurut Standar Greenship Versi 1.2. Repository Universitas Jember. https://jurnal.unej.ac.id/index.php/JRSL/article/view/12222

Unduhan

Diterbitkan

2025-08-05

Cara Mengutip

Siregar, A. M., Arifaini, N., Ifadianto, N., & Putri, W. N. A. (2025). Penilaian Green Building Gedung Kuliah B Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung Berdasarkan Kriteria Green Building Council Indonesia. Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-Ilmu Teknik Sipil, 9(2), 403–418. https://doi.org/10.32832/komposit.v9i2.18253

Terbitan

Bagian

Articles