HARTA BERSAMA MENURUT HUKUM ISLAM DAN PERUNDANG-UNDANGAN DI INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.32832/mizan.v1i1.370Abstract
Setiap perkawinan mempunyai harta yang dibawa dan diperoleh sebelum melakukan perkawinan dari masing-masing pihak suami atau istri. Sedang harta bersama dalam perkawinan atau disebut harta gono gini merupakan harga bersama yang dihasilkan melalui syirkah atau kerja sama antara suami dan istri. Para ulama berbeda pendapat akan hal ini, akan tetapi mayoritas mengatakannya sebagai syirkah abdan. Bila perceraian terjadi, maka dapat dilakukan pembagian harta bersama dengan mengkiyaskannya dengan syirkah abdan atau dengan cara lain yang disepakati.
Downloads
Published
2013-06-29
How to Cite
Nawawi, K. (2013). HARTA BERSAMA MENURUT HUKUM ISLAM DAN PERUNDANG-UNDANGAN DI INDONESIA. MIZAN: JOURNAL OF ISLAMIC LAW, 1(1), 1–16. https://doi.org/10.32832/mizan.v1i1.370
Issue
Section
Artikel
License
Copyright (c) 2013 MIZAN

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










