Pelaksanaan program Rohis dalam menanamkan nilai keagamaan siswa SMK

Authors

  • Emelia Asvia Magister Pendidikan Agama Islam, Universitas Ibn Khaldun Bogor

DOI:

https://doi.org/10.32832/tawazun.v16i3.15016

Keywords:

Rohis, Mentoring, Nilai Keagamaan, Pengajian Rutin, Religious Value , Routine Recitation, Islamic Spirituality

Abstract

The purpose of this study was to determine the cultivation of religious values in the implementation of Rohis activities at SMK Nurul Hikmah II Bekasi. This research uses descriptive qualitative research methods. Qualitative research is research that follows the phenomenological school, which focuses on scientific research activities by describing and understanding the social phenomena it observes. Research Results: The role of Rohis in integrating religious values to students involves various activities that include the dimension of faith, such as the application of the concept of tawhid in mentoring and routine recitation events. The worship aspect is also manifested through congregational activities such as duha and tahajjud prayers, as well as involving elements such as recitation and memorisation of the Koran, performing sunnah fasting, practising dhikr, as well as focusing on the moral, knowledge, and social aspects, which are reflected in polite speaking behaviour and respect for teachers and other actions. Supporting factors: Students' awareness and enthusiasm, the availability of adequate facilities and amenities as well as the implementation of regular evaluations and coaching. Inhibiting factors: Differences of opinion between administrators and time constraints.

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penanaman nilai keagamaan dalam pelaksanaan kegiatan Rohis di SMK Nurul Hikmah II Bekasi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang mengikuti aliran fenomenologi, yang menitikberatkan pada kegiatan penelitian ilmiah dengan mendeskripsikan dan memahami fenomena sosial yang diamatinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran Rohis dalam mengintegrasikan nilai-nilai keagamaan kepada siswa melibatkan berbagai kegiatan yang mencakup dimensi keimanan, seperti penerapan konsep tauhid dalam acara mentoring dan pengajian rutin. Aspek ibadah juga diwujudkan melalui aktivitas berjamaah seperti shalat duha dan tahajjud, serta melibatkan elemen-elemen seperti tilawah dan menghafal Alquran, melakukan puasa sunnah, mengamalkan dzikir, serta berfokus pada sisi akhlak, ilmu, dan aspek sosial, yang tercermin dalam perilaku berbicara yang sopan dan menghormati guru serta tindakan lainnya. Faktor pendukung: Kesadaran dan semangat siswa, ketersediaan fasilitas dan sarana yang memadai serta pelaksanaan evaluasi dan pembinaan rutin. Faktor penghambat: Perbedaan pendapat antar pengurus dan keterbatasan waktu.

References

Al-Hilal, Y. (2018). Makna Jihad dalam Perspektif Pendidikan Islam. Istighna, 145.

Atik Maisaro, B. B. (2018). Manajemen Program Penguatan Pendidikan Karakter Manajemen Program Penguatan Pendidikan Karakter. JAMP: Jurnal Adminitrasi dan Manajemen Pendidikan, 302.

Buhori. (2014). Nilai – Nilai Pendidikan Amanah Dalam Alquran . Madania, 146.

Cahyaningrum, E. S. (2017). Pengembangan Nilai-Nilai Karakter Anak Usia Dini Melalui Pembiasaan Dan Keteladanan. Pendidikan, 209.

Candrawati, V. L. (2022). Penanaman Nilai-Nilai Pendidikan Akhlak Di Kalangan Santriwati Pondok Al-Hidayah Di Dusun Karang Sardonoharjo Ngaglik Sleman Yogyakarta. At-Thullab Jurnal, 827.

Hanafiah, W. (2019). Refleksi Nilai-Nilai Keagamaan Pada Artikel Republika “Silaturahmi Edisi Juli 2016”. Teknik Mesin Politeknik, 3.

Hardani. (2020). Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Yogyakarta: Pustaka Ilmu Group Yogyakarta.

Harjono, A. (1995). Mohammad Natsir, Pemikiran dan Sumbangannya untuk Indonesia. Jakarta: Media Dakwah.

Indonesia, P. R. (2003). UU No 20 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Indonesia: Presiden Republik Indonesia.

Kemendikbud. (2019). KBBI. Indonesia: Kemendikbud. Diambil kembali dari KBBI.

Munthe, A. P. (2015). Pentingya Evaluasi Program Di Institusi Pendidikan: Sebuah Pengantar, Pengertian, Tujuan dan Manfaat. Scholaria, 5.

Nata, A. (2010). Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Priansa, D. J. (2020). Manajemen Kinerja Sekolah. Bandung: Pustaka Setia.

Trianto. (2019). Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara.

Zaini, A. (2022). Penerapan Nilai-Nilai Religus Dalam Membangun Pendidikan Islam Pada Siswa Di Mi Nu Hidayatun Najah. Premiere, 59

Downloads

Published

2023-12-31

How to Cite

Emelia Asvia. (2023). Pelaksanaan program Rohis dalam menanamkan nilai keagamaan siswa SMK . Tawazun: Jurnal Pendidikan Islam, 16(3), 657–676. https://doi.org/10.32832/tawazun.v16i3.15016

Issue

Section

Artikel