Upaya peningkatan motivasi kegiatan keagamaan melalui pembentukan suasana religius di SMP Muhammadiyah Adiwerna
DOI:
https://doi.org/10.32832/tawazun.v18i1.19250Keywords:
Peningkatan motivasi, Kegiatan keagamaan, ReligiusAbstract
In today’s digital era, religious education serves as an essential shield against various negative social phenomena. In the field of education, religious education is crucial not only to introduce norms and values but also to be internalized in daily life. To make religious education more impactful, it should go beyond theoretical instruction and be balanced with direct implementation. Religious activities in schools help create a religious atmosphere that enhances students’ motivation to learn.This study examines religious activities at Muhammadiyah Adiwerna Junior High School, Tegal Regency, using a descriptive qualitative approach. Data collection was conducted through direct observation and interviews with the principal, vice principal, religious subject teachers, and student representatives from grades 7, 8, and 9. The findings indicate that the school fosters religious values through activities such as 5S Culture (Smile, Greet, Salam, Politeness, and Courtesy), morning Quran recitation, Dhuha prayer, mandatory Dzuhur prayer in congregation, and utilizing the mosque as the center of religious education. These practices significantly enhance students’ motivation and positively impact their academic performance. This study highlights the importance of integrating religious education into daily school activities, demonstrating its role in shaping students' character and improving learning outcomes.
Abstrak
Di era digital saat ini, pendidikan agama berperan sebagai perisai penting terhadap berbagai fenomena sosial negatif. Dalam dunia pendidikan, pendidikan agama tidak hanya berfungsi untuk mengenalkan norma dan nilai, tetapi juga harus diinternalisasi dalam kehidupan sehari-hari. Agar lebih berpengaruh, pendidikan agama harus melampaui pembelajaran teoretis dan diseimbangkan dengan implementasi langsung. Kegiatan keagamaan di sekolah membantu menciptakan suasana religius yang meningkatkan motivasi belajar siswa. Penelitian ini mengkaji kegiatan keagamaan di SMP Muhammadiyah Adiwerna, Kabupaten Tegal, dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi langsung serta wawancara dengan kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru mata pelajaran agama, dan perwakilan siswa kelas 7, 8, dan 9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekolah membangun nilai-nilai keagamaan melalui kegiatan seperti Budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun), tadarus pagi, shalat Dhuha, shalat Zuhur berjamaah, serta menjadikan masjid sebagai pusat pendidikan agama. Praktik-praktik ini secara signifikan meningkatkan motivasi siswa dan berdampak positif terhadap prestasi akademik mereka. Penelitian ini menekankan pentingnya mengintegrasikan pendidikan agama ke dalam aktivitas sekolah sehari-hari, yang berperan dalam pembentukan karakter siswa serta peningkatan hasil belajar.
References
Amin, M. (2020). Hubungan motivasi religius dengan peningkatan prestasi belajar peserta didik. Inspiratif Pendidikan, 9(1), 31–45.
Baehaqi, K., & Hakim, A. R. (2020). Peran ekstrakulikuler keagamaan dalam membentuk karakter religius siswa di SMAN 1 Ciwaringin. Jurnal Pendidikan Indonesia, 1(01), 27–39.
Basuki, K. H. (2015). Pengaruh kecerdasan spiritual dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar matematika. Formatif: Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA, 5(2).
Darodjat, D., & Wahyudhiana, W. (2014). Memfungsikan Masjid Sebagai Pusat Pendidikan Untuk Membentuk Peradaban Islam. ISLAMADINA: Jurnal Pemikiran Islam, 1–13.
Fadli, M. R. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. Humanika, Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum, 21(1), 33–54.
Fitri, N., Safei, S., & Marjuni, H. (2016). Pengaruh sikap kedisiplinan dan kejujuran peserta didik terhadap hasil belajar biologi. Jurnal Biotek, 4(1), 83–100.
Gumati, R. W. (2020). Pengaruh Pembiasaan Tilawah Al-Qur’an Terhadap Pembentukan Karakter Siswa. Karangan: Jurnal Bidang Kependidikan, Pembelajaran, Dan Pengembangan, 2(02), 38–57.
Hambali, M., & Yulianti, E. (2018). Kebijakan Penerapan Budaya Damai Dalam Pembentukan Karakter Siswa Sma Neberi 1 Sugihwaras Kab. Bojonegoro. Pedagogik, 5(2), 193–208.
Hariyani, Dewi, and Ainur Rafik. 2021. “Pembiasaan Kegiatan Keagamaan Dalam Membentuk Karakter Religius Di Madrasah.” AL-ADABIYAH: Jurnal Pendidikan Agama Islam 2(1): 32–50. doi:10.35719/adabiyah.v2i1.72.
Istiqomah, F., Muhajir, M., & Apud, A. (2022). Pengaruh Pembiasaan Salat Dhuha Dan Tilawah Al-Qur’an Terhadap Peningkatan Kecerdasan Eksistensial Siswa Kelas VIII SMP-IT Ibadurrahman Ciruas. Jurnal Pendidikan Dasar Dan Sosial Humaniora, 1.
Junaidi, J., & Rahman, T. (2021). Optimalisasi Kegiatan Prapembelajaran Dalam Penciptaan Suasana Religius. Edupedia: Jurnal Studi Pendidikan Dan Pedagogi Islam, 5(2), 165–176.
Kallang, A. (2018). Konteks Ibadah Menurut Al-Quran. Al-Din: Jurnal Dakwah Dan Sosial Keagamaan, 4(2).
Maarif, M. A., Wardi, M., & Amartika, S. (2020). The Implementation Strategy of Religious Culture in Madrasah. Tarbawi: Jurnal Keilmuan Manajemen Pendidikan, 6(02), 163–174.
Muhtadi, M. (2020). Urgensi Pendidikan Tauhid Dalam Keluarga. Sumbula: Jurnal Studi Keagamaan, Sosial Dan Budaya, 5(2), 374–398.
Mulyadi, E. (2018). Strategi pengembangan budaya religius di Madrasah. Jurnal Kependidikan, 6(1), 1–14.
Munawir, M., Al Ahmad, W. M., & Athirah, Z. (2024). Pengaruh Pendidikan Islam terhadap Pembentukan Karakter Peserta Didik. Jurnal Basicedu, 8(2), 1420–1427.
Munzir, M. (2022). Meningkatkan Mutu Pendidikan Islam. Jurnal Guru Kita PGSD, 6(4), 594.
Santoso, B. (2022). Nilai-Nilai Karakter dalam Hadis Rasulullah SAW dan Implikasinya Terhadap Pendidikan Karakter di Indonesia. Mauizhah: Jurnal Kajian Keislaman, 12(1), 1–36.Hariyani, Dewi, and Ainur Rafik. 2021. “Pembiasaan Kegiatan Keagamaan Dalam Membentuk Karakter Religius Di Madrasah.” AL-ADABIYAH: Jurnal Pendidikan Agama Islam 2(1): 32–50. doi:10.35719/adabiyah.v2i1.72.
Sari, Mutia, Fajri Ismail, and Muhammad Win Afgani. 2023. “Pembiasaan Nilai-Nilai Keagamaan Sebagai Kunci Pembentukan Karakter Religius.” Adiba: Journal of Education 3(3): 380–88.
Syariah, Kelembagaan Bank, and Graha Ilmu. “No. 4(september 2016): 1–6.
Sulfemi, W. B. (2018). Pengaruh disiplin ibadah sholat, lingkungan sekolah, dan intelegensi terhadap hasil belajar peserta didik mata pelajaran pendidikan agama Islam. Edukasi, 16(2), 294585.
Tambak, S., & Sukenti, D. (2017). Tauhidisasi Pendidikan Islam: Kontribusi Model Pendidikan Tauhid Ilahiah dalam Membangun Wajah Pendidikan Islam. Madania: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 7(2), 154–173.
Zakiyah, Z., & Darodjat, D. (2022). Remaja Dan Religiusitas (Ibm Pada Anak Panti Asuhan Putri Muhammadiyah Purwokerto). Prosiding Seminar Nasional LPPM UMP, 3, 176–181.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Tawazun: Jurnal Pendidikan Islam

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
The author grants copyright of his/her work to the journal licensed under CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License which allows others to use the work with acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.