Genealogi pendidikan profetik: Studi fenomenologi terhadap pola pembelajaran Al-Qur’an dalam tradisi masyarakat Bima
DOI:
https://doi.org/10.32832/tawazun.v18i3.21539Keywords:
Genealogi, Profetik, Pembelajaran Al-Qur’anAbstract
This study aims to construct a pattern of Al-Qur'an learning in the Bima society tradition and identify prophetic values in Al-Qur'an learning practices in the Bima society tradition. The research method used a qualitative approach based on phenomenological studies in the Bima region, involving national Qori from Bima, religious leaders, community leaders, Al-Qur'an education practitioners, and the Regional Ulama Council as sources of research data determined through purposive sampling techniques. Data collection was conducted through interviews, observation, and documentation, while data validity was ensured through source triangulation and technique triangulation. Research data was analyzed using the interactive analysis model steps developed by Miles, Huberman & Saldana, which included data collection, data condensation, data presentation, and conclusion drawing, and was analyzed using Nvivo 12 software. The results of the study reveal that (1) The pattern of Al-Qur'an learning in the Bima community tradition generally takes place in religious-based communities such as langgar, mosques, TPQ or the homes of Quran teachers through various learning methods such as Iqra', Talaqqi and Tilawati, (2) the form of internalization of prophetic values in the pattern of Al-Qur'an learning humanization (humanizing humans), and transcendence (connection with God) are naturally internalized in the Qur'an learning of the Bima community. (3) The factors that influence learning patterns are divided into four main categories: family support, government support, supportive social environment, and the Bima community. (4) The implications of prophetic education on strengthening the religious and social character of the Bima community. The findings show that prophetic education through Qur'anic learning has a significant implication on the formation of values of kaadaban, religious character, social ethics, spiritual attitudes, and morals of the Bima society.
Abstrak
Penelitian bertujuan untuk mengonstruksikan pola pembelajaran Al-Qur’an dalam tradisi masyarakat Bima dan mengidentifikasi nilai-nilai profetik dalam praktik pembelajaran Al-Qur'an dalam dimensi tradisi masyarakat Bima. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif, yang berbasis pada studi fenomenologis di daerah Bima dengan melibatkan, para Qori/Tahfiz nasional asal Bima, tokoh agama, tokoh masyarakat, para praktisi pendidikan Al-Qur’an, Majelis Ulama Daerah sebagai sumber data penelitian. Penentuan sumber data dilakukan melalui teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi serta keabsahan data dilakukan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan langkah-langkah interactive analysis model dari Miles, Huberman & Saldana, mencakup; pengumulan data, kondensasi data, penyajian tampilan data, dan penarikan kesimpulan, serta dianalisis dengan bantuan software Nvivo 12. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa (1) Pola pembelajaran Al-Qur’an dalam tradisi masyarakat Bima umumnya berlangsung dalam lingkungan komunitas berbasis keagamaan seperti langgar, masjid, TPQ atau rumah guru ngaji melalui variasi metode pembelajaran seperti Iqra’, Talaqqi dan Tilawati, (2) bentuk internalisasi nilai profetik dalam pola pembelajaran Al-Qur’an humanisasi (memanusiakan manusia), dan transendensi (penghubung dengan Tuhan) terinternalisasi secara alami dalam pembelajaran Al-Qur’an masyarakat Bima,(3) Faktor-faktor yang memengaruhi pola pembelajaran terbagi ke dalam empat kategori utama: dukungan keluarga, dukungan pemerintah, dukungan lingkungan sosial yang kondusif dan komunitas masyarakat Bima, (4) Implikasi pendidikan profetik terhadap penguatan karakter keagamaan dan sosial masyarakat Bima, temuan menunjukkan bahwa pendidikan profetik melalui pembelajaran Al-Qur’an berimplikasi besar terhadap pembentukan nilai kaadaban, karakter religius, etika sosial, sikap spiritual dan moral masyarakat Bima.
References
Aminullah, M. (2015). Haflah Tilâwat al-Qur’ân dalam Tradisi Masyarakat Kota Bima. 5, 158–178. https://doi.org/10.15642/MUTAWATIR.2015.5.1.158-178
Aminullah, M. (2017). Nagham Al-Quran dalam Masyarakat Bima. 535–542.
Badri, L. S., & Malik, A. A. (2024a). Implementation of Islamic Education Values in Building Students’ Religious Character through an Affective Approach Based on the Qur’an. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 21(1), 217 – 233. https://doi.org/10.14421/jpai.v21i1.7260
Badri, L. S., & Malik, A. A. (2024b). Implementation of Islamic Education Values in Building Students ’ Religious Character through an Affective Approach Based on the Qur ’ an. 21(1).
Budiman, I., Sanusi, A., & Insan, H. S. (2022). Manajemen Pelaksanaan Pembiasaan Tilawah Al-Qur’an Dalam Membina Siswa Berkarakter Religius Dan Gemar Membaca (Studi Deskriptif Di Smk Budi Bhakti Utama Ciburuy Bandung Barat). EDUKATIF, 8(1), 73–83.
Creswell, John W. & Poth, C. N. (2016). Qualitative Inquiry & Research Design: Choosing Among 5 Approaches. Sage Publication, 778.
Edwards-jones, A. (2017). Qualitative data analysis with NVIVO. Journal of Education for Teaching, July. https://doi.org/10.1080/02607476.2013.866724
Emzir. (2012). Metodologi Penelitian Pendidikan: Kuantitatif dan Kualitatif. Rajagrafindo Persada.
Hidayah, N., Yaumi, M., & Achruh, A. (2023). Moral Education Values in the Qur’an Recitation at the Bolo District, Bima Regency Marriage Ceremony. TARBAWI : Jurnal Pendidikan Agama Islam. https://doi.org/10.26618/jtw.v8i01.7090
Huberman, M. &. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook. In Sage Publication.
Imam, Y. O. (2004). The Tradition of Qur’anic Learning in Borno. Journal of Qur’anic Studies, 6(2), 96–102. https://doi.org/10.3366/jqs.2004.6.2.96
Kaharuddin. (2021). Metodologi Tafsir Dalam Al-Qur ’ An. Kreatif: Jurnal Studi Pemikiran Pendidikan Agama Islam, 19(2), 55–63.
Kaharuddin. (2024). Model of Cultivating Student ’ s Character Through the Integration of Islamic Education. Al-Hayat: Journal of Islamic Education (AJIE), 8(2), 699–710. https://doi.org/DOI: https://doi.org/10.35723/ajie.v8i2.565
Manurung, P., Saragih, A. H., & Hasibuan, P. (2024). A Study of the Philosophy of Education and Analysis of the Principles of Implementing Education according to the Al-Qur’an. Pharos Journal of Theology, 105(2), 1 – 13. https://doi.org/10.46222/pharosjot.105.28
Moleong, L. J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif. In PT. Remaja Rosdakarya (Edisi Revi, Vol. 36). PT. Remaja Rosdakarya.
Ningsih, E. G. (2021). Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan Hasil Belajar Siswa: Analisis Kesulitan. Journal Evaluation in Education (JEE). https://cahaya-ic.com/index.php/JEE/article/view/235
Salam, A. (2018). Pembentukan Nilai Karakter Siswa Melalui Pembiasaan Membaca Al-Qur’an Sdit Al-Islam Kampung Suntu Kota Bima. EL-Muhbib: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Pendidikan Dasar, 2(1), 15–28.
Solekha, S. U. A. (2022). Implementasi pendidikan karakter melalui pembiasaan membaca al- qur ’ an siswa kelas v di sekolah dasar. Jurnal Fundadikdas (Fundamental Pendidikan Dasar), 4(3), 328–340. https://doi.org/10.12928/fundadikdas.v4i3.4966
Sugiyono. (2022). Metode Penelitian Kualitatif: Untuk Penelitian yang Bersifat Eksploraif, Enterpretif, Interaktif, dan Konstruktif. In Alfabeta (3rd ed.). Alfabeta.
Umar, S. (2020). Pengantar Pendidikan Islam (Mewujudkan Kualitas SDM dalam Perspektif Al-Qur’an). PT Rajagrafindo PersadaRajagrafindo Persada.
Wahid, A., & Wardatun, A. (2023). “Digital Resources Are Not Reliable”: Peer-Group-Based Intellectualism among Muslim Youth Activists in Bima, Eastern Indonesia. Religions. https://doi.org/10.3390/rel14081001
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Tawazun: Jurnal Pendidikan Islam

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
![]()
The author grants copyright of his/her work to the journal licensed under CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License which allows others to use the work with acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.



